Usai Dipaksa Mundur, Eks Presiden Bolivia Evo Morales Kabur ke Meksiko
- bbc
Tekanan semakin membesar sejak kemenangan tipis Morales dalam pilpres bulan lalu mengantarkannya kembali menjadi presiden Bolivia untuk keempat kalinya.
Hasil pemilu itu dipertanyakan Organisasi Negara-negara Amerika Latin (OAS), sebuah badan regional yang menemukan adanya "manipulasi jelas" dan meminta hasil pilpres itu dibatalkan.
Sebagai tanggapan, Morales sepakat untuk menggelar pemilu baru. Namun lawan utamanya, Carlos Mesa - yang mendapat suara tertinggi ke dua dalam hasil penghitungan suara - mengatakan bahwa seharusnya Morales tidak terlibat dalam pemilu ulang.
Kepala angkatan bersenjata, Jenderal Williams Kaliman, lantas mendesak Morales untuk mundur demi perdamaian dan stabilitas.
Dalam pengumuman pengunduran dirinya, Morales mengatakan bahwa ia mengambil langkah itu untuk menghentikan aksi "pelecehan, pengeroyokan dan ancaman" terhadap rekan sesama pemimpin sosialisnya. Ia juga menyebut peristiwa yang menimpanya sebagai sebuah "kudeta".