BEI Catat Ada 35 Ribu Investor Baru di Jabar Hingga Oktober 2019

Ilustrasi investasi di era digital.
Sumber :
  • Imarticus

VIVA – Bursa Efek Indonesia (BEI) Jawa Barat menargetkan 40 ribu investor baru pada tahun ini untuk menggenjot ekonomi daerah. Perkembangan bisnis investasi di Jawa Barat terus meningkat, khususnya di area kabupaten yang nilai transaksinya sudah mencapai Rp66,4 triliun.

Geger! Warga Bekasi Temukan Jasad Pria dengan Usus Terburai di Pinggir Jalan

Kepala Bursa Efek Indonesia Jawa Barat, Reza Syahdat Syahmaeni, menjelaskan, target tersebut optimis terealisasi. Sebab, perkembangan aktivitas bisnis investasi dalam satu tahun terakhir terus meningkat.

"Per Oktober saja kita sudah mencapai 35 ribu investor baru. Jadi saya yakin target bisa didapat," ujar Reza di Bandung, Jumat 8 November 2019.

Warga yang Rumahnya Digeledah Densus 88 Polri Baru 5 Tahun Tinggal di Desa Cimaragas Garut

Menurutnya, potensi keikutsertaan masyarakat menjadi investor mengalami perkembangan karena edukasi informasi yang diterima semakin mudah melalui media sosial.

Kepala Unit Peraturan dan Pengenaan Sanksi Divisi Hukum Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), Zidni Ilman Solihin, menambahkan, fasilitas bisnis investasi dipastikan aman. Khususnya untuk melindungi uang investor dengan pola acuan kepemilikan sekuritas (Akses), untuk semua kalangan pelaku investor dan seluruh sektor usaha.

Lansia 72 Tahun Ditemukan Membusuk di Kontrakan

"Untuk meningkatkan kenyamanan masyarakat dan investor KSEI telah merampungkan beberapa pengembangan, seperti sistem aktivitas penyimpanan dan penyelesaian transaksi efek di pasar modal," tambahnya.

Ilustrasi STNK baru

Daftar Provinsi yang Klaim Pajak Kendaraan Tak Naik Walau Ada Opsen

Sejumlah provinsi memberikan keringanan atau insentif untuk mengurangi beban wajib pajak, setelah pemerintah resmi memberlakukan opsen pajak sejak 5 Januari 2025.

img_title
VIVA.co.id
8 Januari 2025