Logo BBC

CEO Boeing Mengaku Bersalah soal Kecelakaan 737 Max Lion Air

CEO Boeing mengakui kesalahan dalam kecelakaan pesawat 737 Max 8.-(Getty Images)
CEO Boeing mengakui kesalahan dalam kecelakaan pesawat 737 Max 8.-(Getty Images)
Sumber :
  • bbc

CEO Boeing, Dennis Muilenburg, dicecar bertubi-tubi dalam sidang dengar pendapat di parlemen Amerika Serikat, Selasa (29/10), terkait investigasi kecelakaan pesawat 737 MAX 8 yang terjadi di Indonesia dan Ethiopia.

Sebelum sidang, secara tertulis Muilenburg mengakui pihaknya melakukan kesalahan dan bertanggung jawab atas kecelakaan yang menewaskan 346 orang tersebut.

Adapun, dalam sidang, para senator AS mengatakan Boeing `berbohong` karena tidak membeberkan seluruh informasi terkait sistem komputerisasi pesawat yang `cacat`.

Hal tersebut berkaitan dengan temuan baru berupa bukti percakapan pesan singkat dua pilot penguji Boeing pada November 2016 silam.

Dalam bukti percakapan tersebut, pilot penguji menemukan `kegagalan` pada sistem Maneuvering Characteristics Augmentation System (MCAS) yang tertanam di dalam pesawat.

"Saya menyejajarkan pesawat di ketinggian 4.000 kaki (1,2 kilometer), kecepatan 230 knot dan pesawat turun sendiri secara otomatis. Itu gila. Saya terkejut," kata Forkner, salah satu pilot penguji dalam percakapan itu.

Selain itu, bukti terbaru yang ditemukan pemerintah juga menunjukkan bahwa Boeing berniat menambahkan sistem peringatan MCAS pada panel kendali pesawat 737 MAX, juga catatan tambahan yang menekankan bahwa jika pilot gagal merespon peringatan MCAS selama 10 detik, itu bisa jadi `bencana`.

Muilenburg mengakui bahwa mereka `melakukan kesalahan` saat mengembangkan MCAS. Namun dia juga berulang kali mengklaim baru mengetahui percakapan itu, awal tahun ini.