Tiga Kuartal, Laba Bersih Matahari Dept Store Catat Rp1,1 Triliun

VIVA – PT Matahari Department Store Tbk atau "LPPF", melaporkan penjualan kotor sebesar Rp13,8 triliun untuk sembilan bulan yang berakhir pada September 2019.

CEO dan Wakil Presiden Direktur Matahari, Richard Gibson menjelaskan, angka itu tercatat 1,5 persen di atas penjualan kotor pada periode yang sama tahun lalu, yang hanya mencapai Rp13,6 triliun.

"Pendapatan bersih juga meningkat 0,7 persen menjadi Rp7,8 triliun. Same store sales growth (SSSG) sebesar 0,5 persen," kata Richard dalam keterangan tertulisnya, Senin 28 Oktober 2019.

"Serta laba bersih sebesar Rp1,18 triliun atau setara dengan 8,6 persen dari penjualan," ujarnya.

Richard mengatakan, meskipun terdapat lingkungan ritel yang kompetitif, Matahari nyatanya masih mampu mencapai pertumbuhan penjualan yang positif.

"Hal itu seiring upaya kami untuk terus meningkatkan berbagai koleksi fashion, bersama dengan analisa yang diperkuat atas basis loyalitas kami," kata Richard.

Karenanya, Richard mengaku optimis jika pertumbuhan penjualan Matahari ke depannya akan terus bertumbuh, dengan basis pelanggan loyal aktif yang dimiliki Matahari dengan jumlah mencapai 7,9 juta pelanggan.

"Atau tumbuh lebih dari 15 persen dari periode yang sama tahun lalu. Kami yakin ini merupakan bukti kekuatan kami yang secara konsisten memberikan nilai yang luar biasa," ujarnya.

Diketahui, Matahari saat ini mengoperasikan 166 gerai di 75 kota seluruh Indonesia, setelah membuka tiga gerai specialty selama triwulan III-2019 atau sekitar Oktober 2019 ini.

Selain itu, saat ini Matahari juga masih mengantisipasi pembukaan dua gerai format besar lainnya, dan dua gerai specialty pada kuartal terakhir 2019.
 

Halaman Selanjutnya

"Atau tumbuh lebih dari 15 persen dari periode yang sama tahun lalu. Kami yakin ini merupakan bukti kekuatan kami yang secara konsisten memberikan nilai yang luar biasa," ujarnya.