Kementerian ESDM Targetkan Rasio Elektrifikasi 100 Persen pada 2020
- ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
VIVA – Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral atau ESDM memastikan, saat ini dan ke depan mereka akan terus melakukan upaya monitoring pada sejumlah programnya.
Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Rida Mulyana menjelaskan, langkah ini dilakukan pihaknya, guna merealisasikan target pencapaian rasio elektrifikasi pada 2020 mendatang.
“Rasio elektrifikasi untuk tahun 2020 agar bisa (menjadi) 100 persen. Artinya, tidak ada lagi rumah tangga yang tidak dialiri listrik," kata Rida di kantornya, kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis 24 Oktober 2019.
"Maka saat ini kita harus genjot terus proses monitoringnya, untuk bisa dilaksanakan target tersebut,” ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Pembinaan Program dan Ketenagalistrikan Ditjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Jisman Hutajulu menjelaskan, hingga saat ini sudah sekitar 98,86 persen dari penduduk Indonesia yang sudah tersambung dengan aliran listrik.
Jisman menyebut, persentase elektrifikasi hingga September 2019 ini telah tercatat meningkat sekitar 0,56 persen, dibandingkan dengan capaian Desember 2018 lalu.
"Jadi tercatat ada peningkatan rasio elektrifikasi pada September 2019 (menjadi sebesar 98,86 persen), dibanding capaian pada Desember tahun lalu yang hanya mencapai 98,30 persen,” kata Jisman
Jisman merinci, total jumlah rumah tangga (RT) secara persentase sudah teraliri oleh sambungan listrik, hingga saat ini telah mencapai sekitar 98,86 persen.
Dia membeberkan, dari sebanyak 68.516.427 unit rumah tangga yang tercatat oleh pihaknya, hingga saat ini sudah ada sebanyak 68.037.004 unit rumah tangga yang telah dialiri listrik.
Dengan total sebanyak 68.037.004 unit rumah tangga atau sekitar 98,86 persen masyarakat yang sudah dialiri listrik, Jisman pun memproyeksi akhir Desember 2019 nanti, realisasi elektrifikasi akan mampu mencapai sekitar 99,23 persen.
"Salah satu daerah yang akan menjadi fokus Kementerian ESDM untuk aliran listrik adalah di Papua," ujarnya.
