Logo ABC

China Bangun 'Singapura Kecil' di Pasifik

Kawasan permukiman Rainbow City yang dibangun perusahaan China di Efate, Vanuatu.
Kawasan permukiman Rainbow City yang dibangun perusahaan China di Efate, Vanuatu.
Sumber :
  • abc

Tahap konstruksi sudah berjalan, tapi sejauh ini belum satu pun properti yang terjual, atau bahkan dipasarkan.

"Sudah banyak orang bertanya berapa harganya jika ingin membeli," kata Cheng.

"Kami akan segera memasarkannya," lanjutnya menjelaskan, penjualan properti pertama diperkirakan sekitar akhir tahun ini.

Inside the Rainbow City gates, some construction work can be seen on a structure. Two people are inside the gate, and a truck. Pengembang perumahan ini berharap bisa mulai menjual propertinya pada akhir tahun.

ABC News: Melissa Clarke

Tahap pertama pengembangan kawasan ini didanai perusahaan milik Cheng, baik yang berbasis di Vanuatu maupun yang di China.

Ketika didesak lebih jauh, dia tidak bersedia menjelaskan secara terperinci perusahaan mana membiayai proyek tersebut.

Kota kecil berdinding

Kehadiran dinding beton yang mengelilingi komplek perumahan itu merupakan hal pertama yang dibangun pihak perusahaan.

Penduduk asli yang disebut sebagai ni-Vanuatu, merasa tidak nyaman dengan kehadiran tembok pemisah tersebut.

Seorang warga sekitar, Graham Toara, menyatakan curiga dengan hadirnya tembok-tembok pembatas ini.

Meskipun pengembang menjanjikan bahwa ni-Vanuatu nantinya bisa mengakses sekolah dan rumahsakit di sana, namun Toara tidak percaya begitu saja.