Makin Banyak Warga Australia ke Luar Negeri untuk Cangkok Organ Tubuh
- abc
Semakin banyak warga Australia yang pergi ke luar negeri untuk mendapatkan transplantasi organ, dan para pakar memperingatkan bahwa "turisme transplant" tersebut akan semakin menggencarkan perdagangan ilegal organ tubuh manusia.
Penelitian terbaru yang dimuat di Medical Journal of Australia mengatakan jumlah mereka yang keluar negeri lebih tinggi dari jumlah mereka yang terdaftar secara resmi di Australia.
Dari 200 dokter yang menangani tranplantasi yang diwawancarai mengatakan 75 persen pasien menanyakan kemungkinan mencari donor dari luar negeri.
Dan 50 persen diantara dokter tersebut mengetahui paling sedikit satu pasien yang mendapat donor di luar negeri.
Ada 129 kasus transplantasi donor yang dilakukan di luar negeri antara tahun 1980 sampai 2018, dan bila dihitung dengan perkiraan terbaru menunjukkan jumlah yang mencari donor ke luar negeri lebih besar.
Dari 43 persen yang ditanya, menunjukkan bahwa jumlah transplantasi di luar negeri kemungkinan berjumlah lebih dari 200, namun sulit diketahui dengan jelas.
Penelitian juga mengatakan ada 1400 warga Australia menunggu transplantasi organ setiap tahunnya.