Cari Investor, KPPIP Pakai Ide Habibie Danai Program Pesawat R80
- VIVA.co.id/setkab.go.id
VIVA – Dalam upaya percepatan pembangunan infrastruktur yang dikomandoi Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas atau KPPIP, program pengembangan industri pesawat terbang merupakan salah satu dari 223 Proyek Strategis Nasional, dan tiga program prioritas dengan nilai investasi mencapai Rp4.180 triliun.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution menjelaskan, program yang merupakan pengembangan ide dari almarhum Presiden ke-3 RI, BJ Habibie tersebut adalah program industri pesawat jarak menengah R80.
"Dengan total investasi mencapai Rp6,75 triliun, diharapkan proyek ini bisa didanai oleh BUMN dan swasta, serta ditargetkan akan mulai beroperasi di 2023," kata Darmin di kawasan Sudirman, Jakarta Pusat, Rabu 2 Oktober 2019.
Darmin berharap, proyek yang rencananya akan direalisasikan oleh Kementerian Perindustrian itu, nantinya bisa didanai melalui kerja sama antara pihak BUMN dan swasta.
Selain proyek pesawat terbang, lanjut Darmin, program prioritas lainnya adalah program ketenagalistrikan 35.000 MW, dan program pemerataan ekonomi seperti reforma agraria.
Selain itu, Darmin menilai pembangunan infrastruktur memang masih diperlukan di periode mendatang. "Tentu saja kita masih perlu membangun infrastruktur baru, karena belum cukup apa yang kita bangun sekarang ini. Walaupun hasilnya sudah relatif terlihat," ujar Darmin.
Karenanya, guna mendorong penyediaan infrastruktur tersebut, pemerintah pun menyediakan berbagai insentif guna menarik minat investor, misalnya dengan pemberian insentif pajak hingga availability payment atau cicilan pemerintah.
"Hingga September 2019 terdapat 81 PSN yang telah beroperasi dengan nilai investasi mencapai Rp390 triliun," ujarnya.