Pikko Land Kebut Proyek Thamrin District

Direktur Utama PT Pikko Land Development Tbk, Nio Yantony (kedua kanan)
Sumber :
  • Istimewa

VIVA – PT Pikko Land Development Tbk, melakukan penutupan atap bangunan atau topping off sebagai tanda berakhirnya proses konstruksi tower The Residence Thamrin District di lokasi strategis Jalan Ahmad Yani, Kota Bekasi. Saat ini, proyek tersebut terjual sekitar 80 persen dan direncanakan serah terima unit pada Oktober 2020.

Dorong Inovasi Bisnis Perumahan, BTN Gelar Kompetisi Housingpreneur

Direktur Utama Pikko Land Development, Nio Yantony, seperti dikutip dari keterangannya, Senin 16 September 2019, mengatakan bahwa Pikko menjamin kepastian pembangunan kawasan terpadu Thamrin District, ketepatan waktu dan kualitas penyelesaian bangunan hingga serah terima unit kepada konsumen.

Progress topping off  tower The Residence atau apartemen eksklusif ini lebih cepat dari yang jadwalkan. Selanjutkan, Pikko segera merampungkan fasad bangunan dan interiornya untuk dapat serah terima unit, direncanakan pada Oktober 2020,” ucap Yantony.

Penjualan Properti Merosot, 4 Faktor Ini Jadi Biang Keroknya

Proyek ini dikembangkan di lahan seluas 1,6 hektare dengan mengadopsi keseimban\gan kawasan untuk meningkatkan kualitas hidup (Green Architecture & Modern Urban Living) dengan konsep One Stop Living.

Direktur Marketing Pikko Group, Sicilia Alexander Setiawan mengatakan, Thamrin District merupakan kawasan mixed used di kawasan Central Business District (CBD) Kota Bekasi. Pada tahap pertama dikembangkan apartemen eksklusif setinggi 24 lantai dengan 549 unit bersertifikat strata title dan terjual sekitar 80 persen.

BI Catat Harga Properti Naik, Penjualan Merosot 7,14 Persen

The Residence menawarkan lima varian tipikal mulai dari luas 21.01 meter persegi (studio) hingga 76.21 meter persegi (4 bedroom).

“Range harga perunitnya saat ini, berkisar Rp400 jutaan hingga Rp1 miliar. Harga tersebut, telah mengalami peningkatan nilai investasi sekitar 35 persen dibandingkan harga saat groundbreaking (pemasangan tiang pancang) pada Maret 2017,” ucap Sicil.

Sedangkan pusat komersial dan lifestyle dengan luas mulai 66,60 meter persegi - 195,67 m2 segera dipasarkan diharga Rp2 -5 miliaran per unit.

Lokasi Thamrin District sangat strategis di pertigaan pekayon dan berada disekitar mal-mal, Rumah Sakit (Awal Bros, Mitra Keluarga), Sekolah (Al Azhar, Victory Plus School) dan Kampus (Trisakti Management, Binus University).

“Tinggal di Thamrin District, Bekasi menuju Jakarta dan tujuan lainnya semakin mudah dengan akses transportasi seperti kereta commuter line, LRT (Light Rapid Transit) rute Cibubur-Cawang-Semanggi-Grogol-Bekasi, Tol Becakayu dan Tol JORR sebagai pelengkap akses tol Bekasi Barat, Bekasi Timur” urai Sicil.  

Pikko Group berpengalaman lebih dari 35 tahun di bidang properti. Karenanya, Thamrin District dikembangkan, agar para penghuni dapat menikmati hidup dan bersantai bersama keluarga, melakukan aktivitas olahraga outdoor dan indoor, berenang, kuliner, menjamu relasi atau teman dengan memanfaatkan berbagai fasilitas berkelas dan lansekap hijaunya.

“Aktivitas bisnis juga dapat dilakukan di area komersial Thamrin District, tanpa harus meninggalkan kenyamanan suasana rumah mereka” ujarnya

Fasilitas kuliner di Thamrin District dikembangkan secara komprehensif dengan menghadirkan berbagai kafe dan restoran makanan Indonesia maupun Internasional yang disiapkan di zona mal. Sedangkan zona lifestyle, memfasilitasi kelengkapan fashion, kecantikan, kebugaran, kesehatan untuk para penghuni.

“Jadi, fasilitas kuliner ini merupakan bagian gaya hidup untuk tempat hang out sambil menyantap masakan dan minuman lezat yang didukung suasana nyaman” ujarnya.

Properti komersial Apartemen di Denpasar

Indeks Harga Properti Komersial di Bali Meningkat hingga 9,86 Persen

Hasil Survei Perkembangan Properti Komersial (PPKom) mengindikasikan harga properti komersial di Bali meningkat.

img_title
VIVA.co.id
29 November 2024