Bikin Paviliun Rp400 Miliar, RI Promosi Investasi di Expo 2020 Dubai

Ground breaking Paviliun Indonesia.
Sumber :
  • Dokumentasi Bekraf.

VIVA – Indonesia memastikan ikut dalam kegiatan Ekspo 2020 Dubai, Uni Emirat Arab. Keikutsertaan ini merupakan salah satu ajang promosi investasi dan perdagangan yang sedang digenjot pemerintah dan swasta Indonesia saat ini. 

Posisi Investasi Internasional Indonesia Naik Jadi US$274,0 Miliar di Kuartal III-2024

Partisipasi RI dalam rangkaian kegiatan Expo 2020 Dubai, ditandai melalui groundbreaking Paviliun Indonesia pada Senin 9 September lalu, oleh Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) Triawan Munaf dan pihak-pihak terkait. 

Paviliun Indonesia akan dibangun di atas lahan seluas 1.860 meter persegi di Expo Site Dubai. Rangkaian kegiatan di Paviliun Indonesia, akan diisi dengan berbagai program selama 173 hari yang meliputi budaya, bisnis, investasi, dan pariwisata. 

Sensasi Diving di Kolam Renang Terdalam di Dunia, Seperti Menyusuri Kota Atlantis

“Paviliun Indonesia kali ini membawa konsep Indonesia Emas 2045. Kita akan menawarkan berbagai peluang yang menarik dan beragam untuk bekerja sama, mengeksplorasi, serta berinvestasi sebagai mitra global,” jelas Triawan dikutip dari keterangannya, Kamis 12 September 2019. 

Ground breaking Paviliun Indonesia juga dihadiri Direktur Eksekutif Expo 2020 Dubai, Najeeb Mohammed Al-Ali didampingi Duta Besar RI untuk UEA, Husin Bagis, Konsulat Jenderal RI di Dubai, Ridwan Hassan, dan Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional, Dody Edward.

Bosan dengan Dubai Siang Hari? 5 Aktivitas Malam Ini Dijamin Bikin Kamu Ketagihan

Dodi berharap, partisipasi Indonesia pada Expo 2020 Dubai, selain meningkatkan perdagangan diharapkan sekaligus mendorong pariwisata Indonesia dan investasi dari kawasan Timur Tengah. 

"Untuk menyukseskan perlu ada kerja sama aktif seluruh sektor, baik antarinstansi pemerintah maupun pihak swasta. Kita akan menampilkan Indonesia di masa mendatang yang diilhami pemikiran-pemikiran yang berdasarkan kekuatan kita, keragaman kita, keunikan kita, dan lain-lain,” tutup Dody.  

Pemerintah memperkirakan keikutsertaan Indonesia di Expo 2020 Dubai ini akan memerlukan biaya hingga Rp400 miliar. Untuk itu, selain dana berasal dari pemerintah, pihak swasta digandeng untuk berkontribusi menjadi sponsor dalam kebutuhan pendanaan Expo 2020 Dubai. 

Sejauh ini, perusahaan swasta yang telah menjadi sponsor antara lain PT Astra International Tbk, PT Gajah Tunggal Tbk, dan PT Wijaya Karya Tbk. 

Dody yang juga Komisaris Jendral Paviliun Indonesia di Expo 2020 Dubai mengatakan, Paviliun Indonesia sendiri mendapat tempat yang strategis di Expo 2020 Dubai ini. Konsep Indonesia Emas 2045, dengan tema paviliun 'Transforming Future Civilization Through Innovations and Diversity' akan disajikan dalam expo tersebut.

"Kita di lokasi strategis, karena berada di jalur utama dan berada tepat di distrik peluang (opportunity district)," ujar Dody.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya