Pertamina Pastikan Kebakaran Kilang Balikpapan Tak Ganggu Operasional

Ilustrasi kilang minyak Balikpapan
Sumber :
  • VIVA/Dinia Andrianjara

VIVA – PT Pertamina tengah menginvestigasi penyebab terjadinya kebakaran di area kilang Balikpapan atau Refinery Unit (RU) V Balikpapan. Lokasi si jago merah sudah dilokalisasi dan jalur api utama berhasil dipadamkan.

Pertamina Welcomes Simon Aloysius Mantiri as New Managing Director

Menurut Direktur Pemasaran Retail Pertamina, Mas'ud Khamid, kebakaran di sana sudah berhasil ditangani. Dia pun memastikan kejadian ini tak akan mengganggu operasional maupun pemasaran Pertamina.

"Enggak, enggak berdampak. Sudah (ditangani)," ujar Mas'ud ditemui di kantor BPH Migas, Jakarta, Kamis, 15 Agustus 2019  

Dongkrak Lifting, Bahlil Minta Dirut Baru Pertamina Manfaatkan Sumur Migas 'Nganggur'

Dia mengatakan, pihaknya sigap melakukan langkah pemadaman. Kebakaran diketahui terjadi di salah satu titik area kilang RU V Balikpapan. Percikan api diduga muncul sekitar pukul 09.30 Wita.

Manager Region Communication Relation and CSR MOR VI Kalimantan, Heppy Wulansari mengatakan, hingga saat ini, pemadaman api terus dilakukan oleh Pertamina RU V menggunakan media foam dan air dengan mengerahkan empat unit mobil pemadam kebakaran dan 1 unit trailer foam.

Produk UMKM Binaan Pertamina Jadi Primadona di Indonesia Week Hongkong 2024

Hingga saat ini, lanjut dia, masih belum diperlukan evakuasi pekerja dan pemadaman bisa ditanggulangi oleh tim Pertamina. "Adapun penyebab kebakaran masih menunggu hasil investigasi oleh tim Pertamina," tuturnya.

Sebelumnya, beredar video kebakaran di kilang Pertamina. Asap hitam pekat membubung tinggi dan sejumlah petugas tampak sibuk di area tersebut.

Menteri BUMN Erick Thohir.

Erick Thohir Buka-bukaan Alasan Angkat Simon Aloysius Gantikan Nicke Widyawati Jadi Bos Pertamina

Simon Aloysius Mantiri resmi diangkat menjadi Direktur Utama PT Pertamina  menggantikan Nicke Widyawati yang telah menjabat di posisi tersebut selama 6 tahun.

img_title
VIVA.co.id
5 November 2024