Langkah Pemerintah Genjot Pembangunan Rumah Murah

Foto udara perumahan bersubsidi di Bogor, Jawa Barat
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya

VIVA – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat hingga saat ini masih berupaya mengatasi ketimpangan jumlah pasokan dan permintaan di sektor perumahan.  Khususnya bagi masyarakat berpenghasilan rendah atau MBR.

Siap-siap Tarif Tol Dalam Kota Resmi Naik Besok, Ini Rinciannya

Karenanya, Dirjen Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan Kementerian PUPR, Eko D. Heripoerwanto mengungkapkan, ada empat macam solusi yang disiapkan untuk meminimalisir gap ketimpangan tersebut.

"Solusinya antara lain adalah penyediaan stok tanah untuk perumahan, pengurangan biaya konstruksi, pengurangan beban pembiayaan, dan menawarkan beragam inovasi," kata Eko di kantornya, kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu 14 Agustus 2019.

Sri Mulyani Ungkap 'Kontraksi Dalam' Belanja Modal Januari 2022

Di sisi lain, Kementerian PUPR juga menargetkan pembangunan 3,9 juta unit rumah dengan anggaran mencapai Rp780 triliun, yang telah dicanangkan ke dalam Visium Tahun 2030 mendatang. Tujuannya tak lain adalah untuk mewujudkan perumahan yang layak dan terjangkau, bagi masyarakat berpenghasilan rendah atau MBR di Indonesia.

Di mana, dari target pendanaan itu porsi pembiayaan perumahannya terbagi menjadi 20-30 persen dari APBN/APBD, dan sisanya yakni 70-80 persen dari pihak swasta atau masyarakat.

Daftar 12 Ruas Jalan Tol Baru yang Diresmikan 2021

"Sehingga diperlukan beragam skema pembiayaan, salah satunya melalui pengembangan skema pembiayaan Kerja sama Pemerintah dengan Badan Usaha atau KPBU," ujarnya.

Diketahui, untuk KPBU yang telah dilaksanakan dalam proyek infrastruktur, hingga saat ini telah didukung dengan sejumlah skema misalnya seperti Viability Gap Fund (VGF), Fasilitas Pengembangan Proyek (PDF), serta Pembayaran Ketersediaan (AP). Selain itu, pemerintah juga sedang menyiapkan Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) untuk membantu proses pembebasan lahan. 

Sementara untuk memberikan jaminan finansial pada proyek KPBU, pemerintah telah mendirikan PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia dan PT Sarana Multigriya Infrastruktur (PT SMI). Perusahaan itu yang mendukung pendanaan proyek-proyek KPBU dari tahap persiapan proyek hingga tahap financial close.

ilustrasi rumah

BRI Info Lelang Beri 6 Rekomendasi Rumah Murah di Jabodetabek

rumah lelang di Jabodetabek seringkali menawarkan harga lebih murah dibandingkan pasaran. Penjual biasanya ingin segera menutup transaksi, sehingga harga ditawarkan lebih

img_title
VIVA.co.id
23 Juli 2024