Mana Lebih Akurat dan Cepat, Google Maps atau Waze?

Ilustrasi Waze dan Google Maps.
Sumber :
  • MakeUseOf

VIVA – Bagi pengguna kendaraan, peta digital selalu dibutuhkan setiap saat. Bukan lagi sebagai penunjuk arah ke sebuah tempat seperti dahulu, tapi sudah menjadi alat memantau jalur alternatif untuk menghindari kemacetan lalu lintas yang kerap terjadi.

Mengutip situs Digital Trends, Senin, 19 Februari 2018, terdapat dua peta digital yang sering dipakai, yaitu Google Maps dan Waze. Berikut fakta kedua peta digital tersebut.

Google Maps adalah aplikasi navigasi standar. Bukan hanya sebagai penunjuk arah kendaraan tetapi juga bisa menunjukkan rute untuk transportasi umum, sepeda serta berjalan kaki.

Bagi pengguna Transjakarta misalnya, Google Maps juga menunjukkan jadwal kedatangan bus andalan warga Jakarta ini. Selain itu, aplikasi ini bisa untuk mencari tempat makan, pom bensin, apotek hingga ATM.

Sementara itu, Waze adalah aplikasi yang bertindak seperti media sosial yang juga memberikan arah mengemudi. Pengguna bisa mengetahui kecelakaan, rute alternatif, penutupan jalan, penjagaan polisi, dan sebagainya.

Waze menunjukkan lalu lintas yang dilaporkan sesama pengguna. Selain itu, dalam keadaan macet, aplikasi ini menghitung lamanya perjalanan, termasuk saat menghadapi kemacetan.

Waze juga menggunakan fitur melarang menggunakan smartphone saat berkendara. Meski Waze resmi diakuisisi Google pada 2013, kedua peta digital ini tetap memiliki kekhasannya.

Untuk berkendara di dalam kota menggunakan Waze lebih mudah, karena dapat menentukan rute alternatif dan ada informasi keadaan lalu lintas serta kecelakaan.

2 Fitur Penting Google Maps Segera Hadir Hanya untuk iPhone

Rute alternatif memberikan pilihan jalan beserta lamanya berkendara menggunakan rute-rute tersebut. Selain itu, ada informasi berapa lama keadaan macet dan juga informasi akan penggunaan jalan tol.

Sementara itu, Google Maps, pengingat adanya kecelakaan dan keadaan lalu lintas tidak se-informatif dan secepat Waze. Salah satu alasannya karena pengguna Maps tidak bisa melaporkan keadaan lalu lintas real-time seperti Waze.

Netizen Labeli Lapangan Pasar Kemis jadi 'Tempat Bakar-bakaran Sound' dan 'Perkumpulan Maling'

Namun, aplikasi ini bisa melihat rute lebih jelas dibandingkan kompetitor 'sekandung' ini.

Kendati demikian, jika Waze hanya menunjukkan arah untuk semua moda transportasi, Google Maps bisa menunjukkan arah lebih detail pada kendaraan pribadi, sepeda, berjalan, dan saat menggunakan transportasi umum.

Sukolilo Pati Banjir Tag Negatif di Google Maps, Kemenkominfo Kelimpungan

Aplikasi ini juga bisa digunakan untuk mencari tempat parkir karena dilengkapi dengan lokasi parkir. Hal lainnya, Google Maps bisa digunakan dalam keadaan offline.

Damkar selamatkan perempuan yang tersasar gara-gara Google Maps

Perkara Tersasar Google Maps Juga Urusan Damkar

Hal itu terjadi, setelah mengikuti arahan Google Maps saat mengendarai sepeda motor.

img_title
VIVA.co.id
9 Desember 2024