Boenjamin Setiawan Meninggal Dunia, Selamat Jalan Dokter Pengusaha

Boenjamin Setiawan, Pendiri Kalbe Farma
Sumber :
  • vstory

VIVA - Zaman old ada pepatah, dokter jangan jadi pengusaha, maksudnya jangan komersil. Tapi dokter Boenjamin Setiawan asli pengusaha.

Beliau dulu bermula dosen di Universitas Indonesia, Fakultas Kedokteran, bersama dengan Dr. Kahar Tjandra yang kapten kopasus.

Kemudian, dokter Boen cerita, saat beliau ingin sekolah spesialis ke luar, diajak bikin obat oleh kakak dan adiknya.

Kakak dokter Boen adalah founder RS Mitra keluarga, adiknya dokter Boen adalah F. Bing Aryanto yang sebelumnya kerja di sales manager perusahaan farmasi asing. Berdua dokter Boen, duo Boen & Bing kemudian memproduksi obat, dan Bing membuat distribusi Enseval.

Kebetulan dokter Kahar lebih senior berusia 96 tahun, dokter Boen sekitar usia 10 tahun lebih muda.

Dokter Boen adalah pribadi pendonor Filantropi banyak orang. Dulu setiap ketua GP Farmasi minta sumbangan modal dokter Boen. Banyak alumni GP Farmasi.

Di kalangan Kalbe Farma banyak yang terus berhubungan dengan dokter Boen sampai akhir hayatnya. Hari ini pukul 07.00 tanggal 4 April 2023 beliau wafat.

Dokter Boen adalah seorang guru. Tahun 1990 keponakannya waktu itu Ira adalah fresh graduate dididik dari awal bekerja jualan biscuit cookie Helios. Juga jualan Prenagen.

Kelak kemudian Ira menjadi president director Kalbe Farma dan sekarang President commissioner.

Ilmu legacy dokter Boen adalah Djitu singkatan diantaranya jeli, innovative, tepat waktu. Beliau mengajarkan, jadi orang harus gesit. Apalagi di zaman revolusi informasi. Beliau adalah guru para Pengusaha di Indonesia.

Prestasi dokter Boen menjadi legacy banyak alumni Farmasi. Di antaranya banyak menteri Kesehatan adalah murid dokter Boen di Universitas Indonesia, terakhir Menteri Kesehatan Siti Fadilah Supari. Hingga kemudian Menkes sekarang bukan dokter.

Suksesi di Kalbe Farma selalu rapi. Sebelumnya Kalbe Farma dipegang Budi Darma, keponakan dokter Boen. Selanjutnya diteruskan ke Ira, Vijong, Ongkie.

Juga beberapa mantan menteri menjadi komisaris independen di antaranya Prof Subroto. Sahabat dokter Boen di antaranya Dr. Martha Tilaar, ibu Nuhayati dan Bapak Subakat founder kosmetik Wardah, dokter Kahar Tjandra pelopor Betadine Mahakam Beta Farma, Handoyo pelopor Tempo scan, Teddy Iman, mantan presdir Enseval, Bing Aryanto founder Kalbe, Tossin Himawan komisaris MPM group, Indra Gunawan MBA, ketua dewan pembina Yayasan Universitas Tarumanegara, dokter Boen bersahabat dengan alm. Ir Ciputra dan Jacob Oetama founder Kompas Gramedia, alm. Cosmas Batubara mantan menteri, Prof. Subroto, JB. Sumarlin, Wiranto mantan Menkopolhukam. Dokter Boen meninggalkan istri ibu Poppy. Menantu dokter Boen adalah Edwin Soeryadjaya, dengan demikian cucu dokter Boen adalah CEO group Saratoga Michael Soeryadjaya.

Sekarang ini Kalbe Farma menjadi pelopor perusahaan farmasi nomor satu di Indonesia. Kini sang pendiri Kabe Farma meninggalkan kita. Selamat jalan dokter pengusaha.

Disclaimer: Artikel ini adalah kiriman dari pengguna VIVA.co.id yang diposting di kanal VStory yang berbasis user generate content (UGC). Semua isi tulisan dan konten di dalamnya sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis atau pengguna.