Supatra Sasuphan, Gadis Paling Berbulu di Dunia Kini Telah Temukan Cintanya dan Hidup Bahagia

Gadis berbulu
Sumber :
  • Brightside,me

VIVA Trending – Supatra “Natty” Sasuphan, wanita yang pernah dijuluki gadis paling berbulu di dunia ini sempat viral beberapa tahun lalu. Masih ingatkah kalian? Wanita yang dulu kerap menghadapi ejekan dan cercaan dari teman-teman sekelasnya bahkan lingkungan sekitarnya, karena memiliki penampilan fisik yang terbilang sangat unik.

Bagaimana tidak, wanita asal Thailand ini  memiliki bulu lebat di bagian wajahnya. Kondisi yang dialaminya tersebut merupakan kondisi langka yang hanya terjadi pada 50 orang di dunia.

Pada tahun 2010 silam, Guinness World Records pernah mencatat namanya sebagai manusia paling berbulu di dunia. Meskipun terlahir dengan kelainan genetik, Supatra Sasuphan bisa membuktikan bahwa ia tidak berbeda dari manusia normal pada umumnya. Scroll artikel berikut ini untuk baca selengkapnya, dilansir dari brightside.me.

Lahir dengan Kondisi Tidak Normal

Pada tanggal 5 Agustus 1999, sesuatu yang penting terjadi dalam keluarga Supatra. Biasanya, ketika bayi baru lahir, orang tua begitu merasa sangat senang dan bersemangat. Namun sedikit berbeda dari yang dirasakan keluarga Supatra.

Meskipun terlihat sangat bahagia, kedua orangtuanya Sompon dan Samrerng harus menahan kesedihan melihat kondisi bayi yang mereka lahirkan itu.

Saat itu kbahagiaan mereka bercampur aduk dengan keterkejutan, ketakutan, dan ketidakpercayaan karena dokter memberi tahu mereka bahwa bayi mereka memiliki banyak rambut di sekujur tubuhnya.

Awalnya, mereka mengira hal tersebut normal, namun saat mereka melihatnya di dalam inkubator, mereka terkejut dengan banyaknya rambut yang dimilikinya.  Rambut Supatra menutupi hampir seluruh tubuhnya, dan bahkan para dokter di Thailand belum pernah melihat orang seperti dia.

Belakangan, dokter mengetahui bahwa Natty menderita penyakit kulit yang sangat langka yang disebut sindrom Ambras. Kondisi ini sangat jarang terjadi sehingga hanya ada 50 kasus seperti yang dialaminya yang terdokumentasi di dunia sejak lama.

Sindrom Ambras menyebabkan pertumbuhan rambut berlebih di tubuh, hanya menyisakan di telapak tangan, telapak kaki, dan bagian dalam mulut, kemungkinan besar disebabkan oleh perubahan DNA yang terjadi secara tiba-tiba.

Saat Natty lahir, dan ibunya ingin meninggalkan rumah sakit, para dokter tidak ingin melepaskannya karena mereka khawatir dia akan meninggalkan anaknya. 

Namun sayangnya, dugaan para dokter pun salah Sompon dengan tegas memberi tahu dokter bahwa dia tidak akan pernah meninggalkan anaknya, apa pun yang terjadi. Dia berkata, “Kami beruntung dia dilahirkan dalam keluarga kami.”

Gadis berbulu sudah dewasa

Photo :
  • Brightside,me

Tumbuh dengan Ejekan Lingkungan Sekitar

Natty tumbuh dalam keluarga yang penuh kasih sayang, namun tidak semua orang memahami kondisinya, dan dia harus menghadapi sikap kasar dari orang asing dan teman sebayanya. Bahkan, parahnya dengan kondisi yang ia miliki Supatra harus menerima banyak ejekan dari teman-teman sekelasnya di sekolah.

Dewasa Pun Kondisi Supatra Tak Berubah

Saat Natty tumbuh dewasa, wajahnya tetap tersembunyi di balik rambut tebal karena sindrom Ambras yang tidak dapat disembuhkan. Metode rutin seperti penghilangan laser tidak dapat memperlambat pertumbuhan rambutnya. Dia terus-terusan diejek karena penampilannya yang unik. Anak-anak memanggil namanya seperti “gadis serigala” dan “wajah monyet”.

Sama Seperti Siswa pada Umumnya

Guru Natty, Kuljira Posaeng, mengungkapkan bahwa anak-anak lain awalnya takut dengan penampilan Natty, sehingga membuat hari-hari awal sekolahnya menjadi sulit. Namun seiring berjalannya waktu, Natty membuktikan bahwa dia sama seperti siswa lainnya. Para guru menggambarkannya sebagai seorang pekerja keras dengan nilai bagus, dan dia akhirnya menjadi salah satu anak paling populer di sekolah.

Guru Natty mengatakan bahwa dia adalah seorang gadis lincah yang suka menyanyi, menari, dan berakting. Orang tuanya memperlakukannya sama seperti anak-anak lainnya, dan mereka tidak pernah membuatnya merasa dirinya kurang penting. Mereka membawanya kemana saja dan tidak merasa malu karena dia terlihat berbeda dari anak-anak lain.

Bertumbuh Dewasa, Natty Temukan Cinta Sejati

Gadis berbulu dan suaminya

Photo :
  • Brightside,me

Natty telah menyadari kondisinya dan memahami bahwa tidak ada obat yang dapat menyembuhkannya. Dia memutuskan untuk menjaga bulu tubuhnya tetap tumbuh secara alami sejak dia dilahirkan, dan hanya mencukur wajahnya saat dia remaja. Seiring bertambahnya usia, harga diri dan citra dirinya menjadi lebih penting baginya, dan dia juga menemukan cinta sejatinya.

Pemilik nama lengkap Supatra Natty Sasuphan bahkan telah menemukan cinta sejatinya dan memutuskan untuk menikah saat berusia 17 tahun di tahun 2017. 

Berkali-kali ia mengungkapkan kebahagiaannya melalui unggahan di akun Facebook miliknya karena telah dipertemukan dengan pria baik yang mau menerimanya apa adanya. 

Bulu pada wajah Supatra Sasuphan yang dulunya sangat lebat kini telah menipis karena ia sangat rajin mencukur. Banyak orang beranggapan bahwa menemukan cinta dalam hidupnya membuat Supatra Natty Sasuphan termotivasi untuk mencukur bulu di wajahnya sesering mungkin.