Viral Penggalian Kuburan Pasutri, Wajah dan Kepala Sang Istri Bolong

VIVA Trending – Para arkeolog belum lama ini dibikin 'menggaruk-garuk kepala mereka' atas penemuan jasad seorang wanita berusia 1.000 tahun, yang dikuburkan di samping suaminya, dengan wajah dan kepala berlubang atau bolong.

Dilansir dari New York Post, Kamis, 16 November 2023, pasangan suami istri (pasutri) yang membuat penasaran itu ditemukan di bekas istana kerajaan Helfta di Eisleben, negara bagian Sachsen, Jerman.

Sang jasad wanita yang diduga memiliki tinggi sekitar kurang dari 2 meter itu berbaring di samping suaminya yang memiliki sedikit postur tubuh dan liang yang lebih besar.

Belum jelas bagaimana dan kapan mereka meninggal, namun yang paling aneh adalah fakta bahwa sang istri kehilangan semua tulang di wajahnya, sementara wajah suaminya masih utuh. Sayangnya, hingga saat ini, alasan hilangnya wajah sang pengantin wanita secara harfiah masih menjadi misteri.

Para arkeolog saat ini sedang memeriksa sisa-sisa di laboratorium untuk mencoba memecahkan berkas kasus dingin berusia 1.000 tahun ini. Para ahli menyimpulkan bahwa pasangan tersebut berasal dari keturunan bangsawan karena "perlengkapan kerajaan" yang dimiliki sang suami.

"Antara lain, mereka menemukan pisau, satu set ikat pinggang, dan perlengkapan yang disebut sebagai tongkat kerajaan, seperti yang dibawa oleh para jenderal, di tubuhnya," kata arkeolog Felix Biermann dari Kantor Pelestarian Monumen dan Arkeologi Negara Bagian Sachsen-Anhalt kepada koran Jerman Bild, seperti dilansir Daily Mail.

Sementara itu, pasangannya yang lain dimakamkan tanpa harta benda, hal ini yang menjadikan sebuah fenomena yang menurut Biermann "tidak biasa" bagi seorang wanita bangsawan.

Satu-satunya teori yang ia miliki adalah bahwa ia dan pasangannya adalah penganut agama Kristen kuno, yang secara tradisional menghindari penguburan dengan pernak-pernik. Namun, hal ini tidak dapat menjelaskan mengapa jenazah sang suami dihiasi dengan begitu banyak hiasan.

Berbicara tentang arkeologi, awal minggu ini, sebuah sarkofagus "luar biasa" yang berasal dari abad kedua ini ditemukan terkubur di Prancis. Ini menandai pertama kalinya para arkeolog menemukan makam yang belum dijarah di situs kota Romawi kuno.