Kisah Cinta Prabowo Subianto dan Titiek Soeharto yang Jarang Diketahui
- Istimewa.
VIVA Trending – Kisah cinta Prabowo Subianto dan Siti Hediati Hariyadi atau Titiek Soeharto telah kandas di tengah jalan. Mereka berdua menikah pada Mei 1983 dan bercerai setelah 15 tahun hidup bersama pada Mei 1998.
Dari pernikahan tersebut, keduanya dikaruniai buah hati bernama Ragowo Hediprasetyo. Meski kerap diceritakan, rupanya masih banyak orang yang belum tahu betul tentang kisah cinta Prabowo dan Titiek ini.
Mengutip buku Jejak Perlawanan Begawan Pejuang yang ditulis oleh Soemitro Djojohadikusumo pada tahun 2000 silam. Kisah cinta Prabowo dan Titiek tertuang jelas dalam bab Besanan dan Hubungan dengan Soeharto. Lantas, bagaimana lika-liku asmara keduanya?
1. Lama pacaran
Dalam buku itu disebutkan bahwa, Prabowo dan Titiek telah menjalin hubungan asmara selama dua tahun. Disebutkan pula, Titiek bukan cinta pertama Prabowo, sementara Titiek sendiri adalah murid Sumitro.
Dalam beberapa kesempatan, Sumitro menitipkan pesan kepada Prabowo untuk serius menjalin hubungan dengan Titiek hingga ke jenjang pernikahan. Hal ini pun diamini Prabowo saat itu.
2. Melamar anak Soeharto
Ketika ditanya oleh sang ayah perihal keseriusannya dengan Titiek, Prabowo pun menjawab lantang akan segera melamar gadis itu. akhirnya Soemitro pun datang ke kediaman Soeharto untuk melamar Titiek untuk anaknya.
Kala itu, Soeharto menyambutnya dengan penuh kehangatan, namun The Smiling General tetap memberi wejangan sebab dia tahu bahwa pernikahan putrinya dengan Prabowo tak lepas dari sorotan publik.
3. Dikaruniai buah hati
Hasil dari pernikahan yang dilangsungkan pada 8 Mei 1983, Prabowo dan Titiek dikaruniai seorang anak laki-laki yang diberi nama Ragowo Hedi Prasetyo atau kerap disapa Didit Prabowo. Dia lahir di Jakarta 22 Maret 1984.
Didit tumbuh besar di Kota Boston, Amerika Serikat, kemudian tinggal di Paris, Prancis. Kini, diketahui, putra Prabowo itu berprofesi sebagai desainer atau perancang busana. Ilmu ini ia dapatkan setelah menempuh pendidikan selama 4 tahun di Parsons School of Design, New York dan École Parsons à Paris.
4. Isu politik disebut jadi sebab retaknya hubungan Prabowo Titiek
Retaknya rumah tangga Prabowo Subianto dan Titiek disebut telah terjadi sejak tahun 1995, tepatnya setelah kritik Sumitro terkait sinyalemen kebocoran 30% dana pembangunan. Hal ini membuat Soeharto murka.
5. Resmi bercerai
Puncaknya, Prabowo dan Titiek resmi bercerai pasca runtuhnya rezim Soeharto pada 21 Mei 1998. Keluarga Cendana murka dan menuding Prabowo ikut terlibat dalam melengserkan Soeharto. Selain itu mereka juga mempertanyakan mengapa Prabowo membiarkan mahasiswa menduduki gedung MPR-DPR.
Prabowo Subianto kemudian diberhentikan atau dipecat dari dinas militer karena terbukti melakukan pelanggaran HAM berat atas kasus penculikan aktivis, sesuai hasil sidang Dewan Kehormatan Perwira (DKP).
Hubungan Prabowo dengan Titiek Soeharto pun turut berakhir dan keduanya dikabarkan bercerai sebelum Prabowo bertolak ke Yordania untuk mengasingkan diri pada akhir tahun 1998.