Viral! Perpeloncoan Pelajar SMA, Dua Alumni Diamankan Polisi

Ilustrasi kekerasan.
Sumber :
  • Pixabay

VIVA Trending – Lagi-lagi kejadian kurang menyenangkan datang dari dunia pendidikan di Indonesia. Beredar sebuah video yang memperlihatkan sejumlah pelajar yang diduga berasal dari dari SMAN 6 Jakarta mengalami perpeloncoan oleh alumni dengan diminta untuk berkelahi sesama pelajar hingga dianiaya.

Dugaan aksi nahas tersebut itu terjadi Jalan H Rohimin, Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, dilansir Viva pada Rabu, 18 Januari 2023.

Perpeloncoan atau juga disebut kegiatan ospek tersebut sempat diunggah oleh akun Instagram @kabarbintaro dan bahkan disiarkan secara secara langsung di akun Instagram @swiss53gangs_. 

Aksi perploncoan di SMAN 6 Jakarta

Photo :
  • Instagram

Dalam video yang beredar, terlihat dua pelajar tengah berduel hingga jaket salah satu dari mereka terluka dan robek. Sedangkan puluhan pelajar lainnya tampak berbaris dengan posisi tiarap dan bertelanjang dada di pinggiran jalan, dengan kondisi hari sudah gelap. Sejumlah pemuda yang diduga alumni tampak duduk di depan para pelajar yang tengah tiarap.

"Tarik, tarik. Algojo gue mana algojo gue," terdengar sekilas dari dalam video tersebut. Bahkan terdengar sayup-sayup suara beberapa orang tampak menyemangati pelajar yang tengah adu jotos. l

Diduga, aksi perpeloncoan ini sudah dilakukan secara turun menurun ke setiap angkatan sekolah, sejak tahun 2008. 

Kapolsek Pesanggarahan, Kompol Nazirwan  mengatakan bahwa telah mengamankan dua alumni yang diduga sebagai pihak penyelenggara. "Dua orang memang terlibat, status alumni dan terlibat dalam kegiatan atau penyelenggaran kegiatan tersebut," ujar Nazirwan kepada awak media, dilansir Rabu, 18 Januari 2023.  

Hal ini tentu mendapat beragam reaksi dari netizen, dengan sebagian besar mengecam aksi tersebut. "Sudah nggak zaman kekerasan kaya begini di sekolah, harusnya ajarin adik2nya hal positif, miris dunia pendidikan" tulis netizen di kolom komentar. Bahkan, ada beberapa yang men-tag akun Divisi Humas Polri meminta untuk hal ini diselidiki. "@divisihumaspolri ini kekerasan terjadi di sekolah, coba diselidiki pak... serem," komen netizen lainnya.