Viral Ambulans di NTT Nekat Sebrangi Sungai

VIVA – Baru-baru ini di sosial media tersebar video yang memperlihatkan sebuah ambulans nekat menyeberangi sungai demi mengantar jenazah ke rumah duka, kejadian tersebut diketahui terjadi di Nusa Tenggara Timur (NTT).

Video ini diunggah di salah satu akun yang difungsikan untuk membagikan video-video viral di Indonesia, yaitu @lagi.viral.

Dalam video tersebut terlihat sebuah mobil Ambulans berwarna putih yang membawa jenazah nekat menyeberangi sungai dengan diiringi suara tangisan histeris, akun tersebut menjelaskan dengan tulisan demikian:

“Video aksi nekat sopir ambulans membawa jenazah menerobos arus sungai beredar di media sosial. Terdengar tangisan warga saat melihat mobil itu menyeberangi sungai.”, Tulisnya.

Video yang sebenarnya memiliki durasi 1 menit 17 Menit ini, telah diketahui peristiwa dan maksud dari aksi nekat mobil Ambulans tersebut, lagi.viral pun juga menuliskan informasi tersebut dengan lengkap:

“Diketahui, lokasi tersebut berada di Kampung Guna, Kecamatan Nangapenda, Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT).”

“ambulans perjalan pelan melintasi sungai dengan arus cukup deras. Ambulans itu hendak mengantar jenazah menuju Desa Kerirea.”

Lalu, di akun tersebut juga memberikan informasi tanggapan Kepala Desa Karirea, Urbanis B Karo yang membenarkan bahwa peristiwa itu terjadi di wilayahnya.

“Benar saat itu ambulans sedang mengangkut jenazah. Jalur (sungai) itu cuma satu-satunya yang menghubungkan kami antardesa.” ujar Urbanis.

Sebenarnya terdapat jembatan di desa tersebut, tetapi jembatan tersebut hanya berupa jembatan gantung yang hanya dapat dilintasi oleh kendaraan roda dan jalan setapak, bentuk jembatan terekam di dalam video yang di unggah tersebut.

Warga di desa-desa setempat bahkan saat ini meminta bantuan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk dapat membangun jembatan dan kebetulan aka nada momen Jokowi akan datang ke dekat wilayah terjadinya peristiwa tersebut, informasi ini dituangkan dalam akhir penjelasan Instagram @lagi.viral

“Warga pun meminta kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk membantu mereka bangun jembatan. Bahkan dikabarkan Jokowi akan datang ke Kabupaten Ende merayakan pada 1 Juni mendatang.”, tangkas tulisan.

Peristiwa ini mendapat komentar negatif yang ditujukan pada pemangku kekuasaan atau pemerintah:

“Suka bingung klo hari gini di indonesia masih banyak tempat yg sulit di akses jalan / tidak punya jembatan yg layak,perangkat desa,walikota,DPRD setempat pda kemana ya apa apa skrg kok kadang harus viral dulu baru di kerjain”

“Pemerintah lebih sibuk urus pembangunan ibu kota baru dari pada membangun jalan/jembatan di tempat-tempat seperti ini.”

“Di pelosok masih banyak yg kayak gini, guys. Semoga pemerintah lebih memperhatikan insfrastruktur daerah terpencil,”