Viral Puluhan Orang Berkerumun Melamar Kerja, Sudah Lupa Corona

VIVA – Di masa-masa sulit seperti sekarang ini mencari pekerjaan bagaikan mencari jarum dalam jemari. Yang berarti, sangatlah sulit untuk mendapatkan pekerjaan. Sebelum adanya pandemi Covid-19, mencari pekerjaan bukan perkara yang mudah bagi sebagian orang.

Hanya orang-orang tekun dan beruntung yang bisa mendapatkan pekerjaan dengan cepat. Butuh kerja keras, perjuangan, doa dan proses yang tidak sedikit untuk mendapatkan pekerjaan yang layak. Apalagi di masa seperti sekarang ini, berlakunya kebijakan PPKM Darurat yang membuat banyak orang harus kehilangan pekerjaannya dan banyak pedagang yang terpaksa harus gulung tikar. 

Hal tersebut sontak membuat ribuan orang yang kehilangan pekerjaan berharap mendapatkan penggantinya.  Oleh karena itu, tidak heran jika ada perusahaan yang memberi peluang dengan membuka lowongan pekerjaan tentu menjadi incaran dan serbuan para pencari kerja. 

Seperti yang baru-baru ini viral di media sosial. Viral di media sosial sebuah unggahan video yang bikin netizen prihatin dengan pemandangan yang ada.

Sebuah video dari unggahan akun Instagram @mak_lamis pada 29 Juli 2021, memperlihatkan puluhan pencari pekerjaan dengan berkerumun dan saling berhimpitan sambil menyerahkan sebuah map berisi lamaran di sebuah pabrik garmen.  Video tersebut sontak ramai jadi perbincangan netizen, lantaran terjadi di masa PPKM seperti ini.

Di mana, seharusnya kita bisa saling jaga jarak satu sama lain tapi ini sebaliknya. Mereka rela berhimpitan dan memadati halaman pabrik demi berhasil menyerahkan lamarannya ke pihak security pabrik.

Belum diketahui dimana lokasi tersebut, tapi diduga itu terjadi di sebuah pabrik garmen. Saking banyaknya orang yang harus kehilangan pekerjaannya di tengah masa-masa sulit seperti Pandemi Covid-19 ini membuat para pencari kerja harus mengadu keberuntungan dengan melamar ke pabrik ini. 

Dipenuhi puluhan orang yang mengantre menyerahkan surat lamaran, membuat ada beberapa orang yang jatuh pingsan akibat berdesakan di tempat kejadian.  "O Tuhan nyampe lamaran ke tangan security aja udah syukur! ini sampe ada yg pingsan ke injak," ujar unggahan pada video tersebut.

Terlihat pada video para pelamar kerja sambil berteriak menyerahkan map pink kepada pihak pabrik. Meskipun menggunakan masker, tapi situasi saling berhimpitan serta berdesakan yang ada dalam video bisa menjadi penyebaran adanya virus Covid-19.

Sontak saja video tersebut langsung mencuri perhatian warganet dan tidak sedikit yang menyayangkan kenapa surat lamarannya tidak melalui online saja.

"Lewat sistem online gak bisa kah?" tulis imeyga

"Duh kasihan, itu bosnya/HRDnya apa gagap teknologi gt gak apaki sistem online? Kok gak bayangin kalo itu anaknya berjuang kyk gt gmana," tulis venerandaervina

"Yang keterima bawaan orang dalem," tulis deffpras_putra

"kasihan si corona  ga ada harga dirinya dicuekin," tulis fitra_balindo

"Yu yg sedang bekerja perbanyak lagi rasa syukurnya," tulis harnummardianah