Curhat Lindaweni Usai Putuskan Gantung Raket
- REUTERS/Beawiharta
VIVA.co.id – Pebulutangkis nasional, Lindaweni Fanetri telah resmi mengumumkan untuk gantung raket dari dunia bulutangkis. Tunggal putri andalan Pelatnas Cipayung ini mengaku telah mantap untuk mengakhiri kariernya di olahraga yang telah melambungkan namanya itu.
Surat pengunduran diri dari pelatnas sudah diajukan per 21 Desember 2016.
(Baca juga: Mengejutkan, Pebulutangkis Tunggal Putri Indonesia Pensiun)
Meski baru menginjak usia 26 tahun, keputusan tersebut dirasakan Linda sebagai pilihan terbaik yang harus diambil. Waktu selama 15 tahun pun dirasa telah cukup ia baktikan bagi kejayaan bulutangkis Indonesia.
Menyikapi keputusannya itu, pemain asal klub Suryanaga Surabaya itu pun tak segan untuk mengungkapkan segenap perasaan hatinya di akun Instagram pribadinya, @lindaweny.
Tak lupa pemilik peringkat dunia 42 BWF ini pun menghiasi postingannya itu dengan sejumlah pose perpisahan bersama rekan-rekan Pelatnas Cipayung. Kepala Pelatih Ganda Campuran, Richard Mainaky adalah salah satu sosok yang sangat dirasa paling punya kedekatan cukup berkesan dengan wanita kelahiran Jakarta ini.
Deretan skuat tunggal putri pun terus didoakan oleh Linda agar dapat secepatnya meneruskan jenjang regenerasi yang ditinggalkan pemilik medali perunggu Kejuaraan Dunia 2015 di Jakarta itu.