Murray Pertahankan Status Nomor Satu Lewat Duel Bersejarah
- Reuters
VIVA.co.id – Andy Murray sukses mempertahankan status petenis nomor satu dunia, yang baru diraihnya dua pekan lalu dengan duel bersejarah melawan Novak Djokovic, pada final ATP World Tour di London, Senin dini hari 21 November 2016.
Petenis Skotlandia, itu bahkan melakukannya secara impresif dengan kemenangan meyakinkan 6-3 dan 6-4. Ini merupakan kemenangan pertamanya di final World Tour, yang menambah titelnya untuk kesuksesan tahun ini di Wimbledon dan Olimpiade 2016.
"Ini merupakan momen yang sangat spesial, melawan Novak dalam pertandingan seperti ini. Kami telah bertemu di final grand slam dan Olimpiade sebelumnya, tapi saya sangat bahagia dengan kemenangan hari ini, dan menjadi nomor satu sangat spesial," kata Murray.
Dia mengaku tidak pernah menduga, dengan kesuksesan yang bisa diraihnya sepanjang tahun ini. Djokovic yang tahun ini sukses di Australian Open dan French Open, kehilangan statusnya sebagai petenis nomor satu, setelah gagal di perempatfinal Paris Masters.
Murray adalah petenis pria ke-17 yang menjadi petenis nomor satu di akhir tahun, sejak rangking ATP dimulai pada 1973, serta yang keempat sejak 2004, setelah Roger Federer, Rafael Nadal, dan Djokovic.