Dituding Telantarkan Bellaetrix, Ini Respons Kemenpora
- ANTARA FOTO/Rosa Panggabean
VIVA.co.id - Pebulutangkis tunggal putri Indonesia, Bellaetrix Manuputty, menjalani operasi lutut hari, Senin 13 Juni 2016 pagi WIB di RSPAD Gatot Subroto. Operasi ini dilakukan untuk menyembuhkan cedera atlet 27 tahun ini, menderanya selama kurang lebih 8 bulan.
Kabar beredar, cedera yang dialami Bella tidak mendapat perhatian khusus dari Pengurus Besar Bulutangkis Indonesia (PBSI) dan juga pemerintah dalam hal ini Kemenpora. Kemenpora sendiri langsung bereaksi dan menyatakan rasa empati terkait masalah yang dialami Bella.
Ditemui di Kantor Kemenpora, Senayan Jakarta, Juru Bicara Kemenpora, Gatot Dewa Broto, menjelaskan sikap terkait kondisi terkini Bella. Menurut Gatot, pihak Kemenpora sebenarnya sudah pernah mengedarkan surat himbauan kepada seluruh Pengurus Besar (PB) cabang olahraga, agar bisa berkoordinasi dengan Kemenpora andai ada atlet yang mengalami cedera.
Hal ini juga terkait dengan pemanfaatan Rumah Sakit Olahraga Nasional (RSON), yang dinilai Gatot memiliki fasilitas lengkap dan bisa dimanfaatkan atlet secara free atau gratis.
"Hal-hal seperti itu (cedera Bellaetrix) harus mendapat penanganan yang sangat khusus. Kami terkejut, kami langsung hubungi keluarga dan PBSI. Intinya Kami berempati. Hari ini pak Menpora menandatangani surat untuk menyerukan kepada PB (Pengurus Besar) agar kalau ada yang seperti Bella lagi penanganannya bisa free, semuanya negara yang urus dan gratis," kata Gatot kepada waratwan.
"Sebenarnya Kemenpora sudah melakukan (mengedarkan surat) sejak tiga tahun lalu. Tapi kayanya kurang 'nendang' himbauannya. Soal fasilitas RSON yang untuk atlet yang berkompetensi, tidak hanya untuk atlet amatir atau profesional. Fasilitas di RSON itu lengkap. Sayang kalau RSON dengan fasilitas lengkapnya tidak dimanfaatkan dengan baik." ujar Gatot.
Soal anggapan bahwa Bella 'ditelantarkan' oleh PBSI, Gatot mengaku takkan menyudutkan pihak manapun. Pihak Kemenpora menurutnya masih optimistis PBSI akan segera mengambil tindakan solutif, terkait kondisi Bella.
"Kami tidak ingin menyudutkan siapa pun. Buat atlet, jangan manis sepah dibuang. Saya dengar hari ini PBSI akan mengeluarkan sikap, dan saya rasa mereka akan membuat solusi yang terbaik," lanjut Gatot.
Sebenarnya, VIVA.co.id sudah mencoba menghubungi keluarga Bella untuk mengetahui kondisi terakhir pasca operasi. Namun, hingga berita ini diturunkan pihak keluarga dalam hal ini Ibunda Bella, Jane Thomas, masih belum bisa dihubungi.
Hingga berita ini diturunkan juga, pihak PBSI masih belum mengeluarkan rilis resmi terkait sikap menanggapi cedera Bella. VIVA.co.id, hanya mendapat informasi dari Humas PP PBSI, Yuni Kartika, lewat pesan singkat jika pihaknya akan segera mengeluarkan sikap soal cedera Bella.
(ren)