Ahsan/Hendra Akui Dibuat Kewalahan Ganda Malaysia
- Badmintonindonesia.org
VIVA.co.id – Langkah pasangan ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di Australian Open Superseries harus terhenti di babak kedua. Mereka dipaksa menyerah oleh wakil Malaysia, Koo Kien Keat/Tan Boon Heong (21-17,17-21, dan 19-21), Kamis 9 Juni 2016.
Kekalahan kali ini diakui oleh Hendra lebih dikarenakan faktor lawan yang bermain apik. Dia mengatakan sudah mencoba untuk melakukan antisipasi kedahsyatan serangan Koo/Tan.
Namun, saat pertandingan memasuki game kedua dan ketiga, strategi yang mereka rancang sedari awal tak lagi berjalan. Alhasil ganda putra andalan Tanah Air tersebut mesti menyerah.
(Baca juga: Tragis, Ahsan/Hendra Gagal di Babak II)
“Kami sudah siap sebelumnya, ketemu mereka memang pasti akan sulit. Dari awal kami sudah bisa mengatasi, hanya di akhir terlalu banyak kencang-kencang, tapi mereka terus balik terus,” ujar Hendra seperti dilansir Badminton Indonesia.
Kekalahan ini cukup mengejutkan, sebab Ahsan/Hendra adalah harapan kontingen Indonesia untuk meraih medali di ajang Olimpiade Rio De Janeiro 2016 mendatang. Kekalahan ini juga menambah tren negatif yang mereka raih di Indonesia Open Superseries lalu.
Namun, Ahsan mencoba memberi ketenangan kepada para penggemarnya. Pebulutangkis berusia 28 tahun tersebut mengaku sudah mencoba bermain maksimal, hanya memang hasil akhir tak berpihak kepada mereka.