Lolos 16 Besar, Rinov/Pitha Pede Habisi Ganda Mengerikan China

Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari di Kejuaraan Dunia 2022
Sumber :
  • PBSI

VIVA Sport – Ganda campuran Indonesia, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari meraih kemenangan di babak 32 besar Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2022 atau BWF World Championships.  

Rinov/Phita menumbangkan wakil Taiwan Lee Yang/Yang Ching-tun lewat rubber game 21-15, 19-21, 21-8.

Bermain di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Selasa 23 Agustus  2022, Rinov/Pitha tampil bagus di gim pertama. 

Usai skor imbang 4-4, mereka selalu unggul atas Lee/Yang dan menutup interval dengan skor 11-6.

Usai rehat, jarak poin itu diperlebar Rinov/Pitha menjadi 13-6, kemudian 18-10. Lee/Yang sempat berusaha mengejar hingga 13-18, namun, Rinov/Phita berhasil menutup gim pertama dengan kemenangan 21-15. 

Di gim kedua, pasangan Taiwan bangkit. Melalui pertarungab sengit, Lee/Yang menang dengan skor 21-19. 

Pada gim penentuan, Rinov/Pitha tancap gas dan unggul jauh 6-0, lalu menutup interval dengan skor 11-4. Selepas jeda, Rinov/Phita semakin menjauh dan sukses menutup laga dengan kemenangan telak 21-8.

Usai kemenangan itu, Rinov/Pitha buka suara. Diakui, di gim pertama mereka beradaptasi.

"Karena ini pertandingan pertama, di tempat ini juga pertama, jadi kita masih beradaptasi. Di gim pertama kita bisa mengatasi itu dan menang tapi di gim kedua perubahan sisi lapangan membuat kita kurang nyaman dan agak lengah, sisi itu agak berangin. Di gim ketiga alhamdulillah bisa balikin keadaan dan mengontrol kembali permainan," ujar Pitha dikutip lewat keterangan resmi PBSI.

"Di gim kedua itu kita kurang fokus dan lebih banyak melakukan kesalahan sendiri. Ini yang harus terus diperbaiki ke depannya," timpal Rinov.

Melawan Wang Yilyu/Huang Dongping di babak 16 besar, mereka opitimis bisa menang. Mereka tak gentar menghadapi pemilik rangking 4 dunia tersebut.

"Tidak ada yang tidak mungkin. Kita juga sudah latihan keras. Lusa kita harus bisa mengeluarkan yang maksimal, apapun hasilnya berjuang dulu sampai titik darah penghabisan," tegas Rinov.