2 Kali Gilas Minions di Bali, Sang Juara Dunia Tragis di All England
- BWF
VIVA – Ledakan ganda putra Indonesia, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana di BWF World Tour Super 1000 All England Open 2022 belum berakhir. Teranyar, ganda putra muda Indonesia ini berhasil menumbangkan Takuro Hoki/Yugo Kobayashi asal Jepang yang berstatus juara dunia 2021 di babak perempatfinal.
Berlaga di Utilita Arena Birmingham, Jumat 18 Maret, Fikri/Bagas menang rubber gim 16-21, 21-18 Dan 22-20. Penampilan ngotot dan pantang menyerah menjadi kunci kemenangan.
"Alhamdulillah hari ini kami masih diberikan kemenangan," kata Fikri mengucap syukur seperti dirilis dalam keterangan resmi PBSI.
"Kami berjuang habis-habisan di lapangan sampai selesai, walau ketinggalan terus poinnya tapi selalu berusaha untuk mengejar," ujar Fikri.
Aksi heroik terjadi di gim ketiga. Fikri/Bagas berhasil menyelamatkan tiga kali match point lawan dan lalu memborong lima poin beruntun untuk memenangkan pertandingan dari skor 17-20 menjadi 22-20.
"Kami tidak menyiapkan persiapan spesial, sama seperti biasanya saja tapi kami tahu mereka juara dunia. Jadi kami di lapangan coba nothing to lose," ucap Bagas.
"Rasanya senang, bangga, merinding. Kami seakan tidak percaya bisa sampai di semi final tapi perjuangan belum berakhir, masih ada besok. Harus fight lagi," kata dia.
Fakta Tragis Takuro/Hoki
Kekalahan Takuro/Hoki atas Fikri/Bagas memang sebuah kejutan. Mereka harus bernasib tragis.
Takuro/Hoki tak mampu membendung laju pilar muda Indonesia. Memulai babak pertama, mereka sukses menghabisi wakil Malaysia Man Wei Chong/Kai Wun tee lewat rubbergame.
Babak 16 besar, giliran wakil Inggris Ben Lane/Sean Vendy digilas. Takuro/Hoki menang lewat rubbergame.
Hasil ini berbanding terbalik dengan torehan Takuro/Hoki di Indonesia Badminton Festival 2021. Mereka juara di BWF World Tour Finals dan Indonesia Masters di Bali.
Pada dua turnamen itu, Takuro/Hoki dua kali menggilas Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon.