Ganas, Ratu Bulutangkis Terkaya Libas Rekan Senegara di India Open

Tunggal putri India, Pusarla Venkata Sindhu
Sumber :
  • PBSI

VIVA – Ratu bulutangkis terkaya sejagat, Pusarla Venkata Sindhu tampil beringas di partai perdana BWF World Tour Super 500 India Open 2022.

Tempur di K. D. Jadhav Indoor Hall, New Delhi, Sindhu melibas rekan senegaranya dari India Sri Krishna Priya Kudaravalli dua gim langsung, Selasa 11 Januari 2022.

Sejak gim pertama, Sindhu tampil mengerikan. Ia tanpa rintangan untuk menggasak Sri, poin demi poin diciptakan Sindhu di partai ini.

Terus menggempur, Sindhu melesat. Ia membuat Sri tak berdaya dan memenangkan gim pertama dengan skor telak 21-5.

Gim kedua, Sri mencoba bangkit. Ia perlahan memberikan perlawanan sengit kepada Sindhu.

Meski demikian, perlawanan Sri tak bertahan lama. Ia mulai digasak lagi oleh Sindhu dan kembali keteteran.

Sindhu terus menjauh. Ia mampu mempecundangi Sri dan meraih tiket ke 16 besar usai memenangkan gim kedua 21-16.

Tentang Pusarla Venkata Sindhu 

Untuk diketahui, Sindhu meraih gelar Juara Dunia 2019. Ia juga dinobatkan oleh majalah Forbes sebagai atlet bulutangkis wanita terkaya.

Sepanjang 2019, Sindhu sudah mengantongi uang sebesar US$5,5 juta atau setara Rp78,1 miliar. Penghasilan Sindhu cukup mencengangkan. 

Dari keringatnya di atas lapangan, Sindhu sebenarnya cuma mengantongi US$500 ribu atau senilai Rp7,1 miliar. Lonjakan penghasilan Sindhu paling besar adalah ketika mencapai final pertamanya di 2019 dalam ajang Indonesia Open.

Pemasukan terbesar Sindhu, justru berasal dari sponsor. Tercatat, Sindhu mengantongi uang dari sponsor hingga US$5 juta atau setara Rp71 miliar.  

Dengan uang tersebut, Sindhu menempati posisi 13 atlet wanita terkaya versi Forbes. Penghasilannya setara dengan petenis America, Madison Keys.  

“Sindhu masih menjadi atlet paling laris di India. Bintang bulutangkis India ini mendapatkan sponsor dari Bridgestone, JBL, Gatorade, Panasonic, dan lainnya. Dia menjadi wanita pertama yang memenangkan tur dunia BWF di 2018," begitu pernyataan Forbes dilansir Badminton Planet.