Catatan Ganas Ahsan/Hendra Jelang Hadapi Ganda Otot Super Dunia

Pasangan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Sumber :
  • badmintonindonesia.org

VIVA – Persaingan para atlet bulutangkis dunia di BWF World Tour Super 750 French Open 2021 semakin sengit. Dimulai pada Selasa 26 Oktober dan berakhir 31 Oktober mendatang di Stade Pierre de Coubertin, Paris.

Hari ini, dilangsungkan babak 16 besar. Sederet wakil Indonesia bakal tempur di 
Stade Pierre de Coubertin, Paris Kamis 28 Oktober 2021.

Mengutip dari situs resmi Federasi Bulutangkis Dunia (BWF), laga nanti akan dimulai sekira pukul 13.00 waktu setempat atau 18.00 WIB.

Sedikitnya, ada delapan wakil Indonesia yang bakal tempur. Salah satunya Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.

Pasangan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.

Photo :
  • instagram.com/badminton.ina

Mereka bakal tempur kontra ganda otot super dunia, Lu Ching Yao/Yang Po Han. Laga keduanya akan tersaji di court satu.

Di atas kertas, Ahsan/Hendra diunggulkan ketimbang ganda putra Asal Taiwan itu. Ahsan/Hendra merupakan unggulan kedua.

Ahsan/Hendra Cetak Hattrick Kontra Lu/Yang

Mengutip dari Tournament Software, Ahsan/Hendra telah berjumpa tiga kali kontra Lu/Yang. Dari tiga pertemuan itu, Ahsan/Hendra sukses hattrick alias menyapu bersih semua pertandingan.

India Open 2018, Ahsan/Hendra menghajar Lu/Yang dua gim langsung. Kemudian di BWF World Tour Finals 2019, menang lewat rubbergame.

Terakhir, pada Indonesia Masters 2020. Ahsan/Hendra menghabisi Lu/Yang dua gim.

Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan

Photo :
  • Instagram: badminton.ina

Seperti diketahui, Lu/Yang dijuluki ganda otot super karena mencetak sejarah menjadi ganda putra yang terbanyak mengikuti turnamen selama setahun sebelum pandemi COVID-19. 

Berdasarkan catatan BWF, Lu/Yang sudah turun tanding di 26 turnamen dan 3 kejuaraan dunia sejak Januari hingga November 2019. Mereka tercatat bertanding nyaris di semua level turnamen BWF, mulai dari Super 100, Super 300, Super 500, Super 750 dan Super 1000.

Lu/Yang pertama turun tanding di Thailand Masters, Malaysia Masters, Indonesia Masters, Spain Masters, German Open, All England Open, Swiss Open, Malaysia Open, Singapore Open, Australian Open, Canada Open, US Open, Indonesia Open, Japan Open.

Selain itu, juga di Thailand Open, Chinese Taipei Open, Vietnam Open, China Open, Korea Open, Dutch Open, Denmark Open, French Open, Macau Open, Fuzhou China Open, Hong Kong Open dan terakhir di Korea Masters.

Lalu berlaga juga di Tong Yun Kai Cup, Badminton Asia Championships dan BWF World Championships 2019.

Dari hasil perjalanan turnamen yang panjang dan beruntun itu, mereka akhirnya bisa finish di peringkat 8 ranking tur BWF dan mereka lolos ke BWF World Tour Finals 2019. Mereka menempati ranking 8 dengan perolehan poin total 86.130 kala itu.