Perang 2 Ratu Bulutangkis Dunia Memanas, Pusarla Jadi Korban

VIVA – Pandemi Virus Corona atau COVID-19 berdampak pada bulutangkis dunia. Sederet turnamen dibatalkan mengingat virus ini menyebar ke berbagai negara.

Selama masa pandemi, para pebulutangkis harus menjalani isolasi mandiri. Ada juga dari mereka yang menggelar latihan sendiri.

Meski rangkaian turnamen Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) belum ada yang digelar, nasib kurang beruntung dialami ratu bulutangkis terkaya sejagat, Pusarla Venkata Sindhu.

Dirangkum VIVA Bulutangkis, dalam daftar rangking bulutangkis terkaya sejagat, Pusarla Venkata Sindhu tergusur dari rangking 6 dunia.

Ia kini turun ke rangking 7 dengan catatan 74,474 poin. Sementara itu, maharatu bulutangkis dunia Carolina Marin berada di urutan ke 6 dengan 76.210 poin. 

Torehan kedua pebulutangkis ini tentunya akan memanaskan persaingan jika turnamen kembali digelar usai COVID-19. 

Sementara itu, kabar dari BWF mengumumkan ada 13 turnamen ditunda termasuk Indonesia Open. Sebanyak empat turnamen Grade 2 dan sembilan turnamen Grade 3 akan ditunda hingga waktu yang belum ditentukan.

Berikut daftar turnamen bulan Mei-Juli yang ditunda:

Turnamen internasional Grade 2:

- Australian Open 2020 (2 – 7 Juni)

- Thailand Open 2020 (9 – 14 Juni)

- Indonesia Open 2020 (16 – 21 Juni)

- Russian Open 2020 (7 – 12 Juli)

Turnamen Grade 3, Turnamen Junior dan Turnamen Para Badminton:

- Denmark Challenge 2020 (7-10 Mei)

- Slovenia International 2020 (13 – 16 Mei)

- Latvia International 2020 (28 – 31 Mei)

- Vietnam International Challenge 2020 (2 – 7 Juni)

- RSL Lithuanian International 2020 (4 – 7 Juni)

- Canada Para Badminton International 2020 (9 – 14 Juni)

- Russian International Junior White Nights 2020 (25 – 28 Juni)

- White Nights 2020 (1 – 5 Juli)

- All England Junior Badminton Championships 2020 (16 – 19 Juli)

Baca juga: Monster Bulutangkis Dunia Ngamuk, Ganda Campuran Indonesia Terkapar