Tahta Juara Bulutangkis Australian Open Melayang Ditinggal Pemiliknya

VIVA – Kurang dari lima hari lagi salah satu turnamen Federasi Bulutangkis Dunia akan digelar di negeri kangguru. Ajang ini dijuluki Australian Open 2019.

Turnamen BWF Super 300 ini bukan ajang biasa lho, turnamen ini sudah ada sejak tahun 1975 dan tercatat belum pernah absen digelar dalam setiap tahunnya.

Australian Open kali ini dijadwalkan akan dilangsungkan mulai 4 hingga 9 Juni 2019 di Quaycentre, Sydney, Australia.

Pada Australian Open 2019 ini, dipastikan akan berlangsung sengit. Sebab, cukup banyak raksasa-raksasa bulutangkis dunia yang turun tanding di turnamen ini.

Namun sayangnya, di Australian Open 2019 ini, ada gelar juara bertahan yang harus raib dari tangan pemegangnya. Yakni gelar juara tunggal putri.

Seperti diketahui, mahkota juara Australian Open 2018 dipegang pemain muda China, Cai Yanyan. Dan tahun ini, Cai Yanyan tak turun tanding lagi di turnamen berhadiah total 150 ribu dolar Amerika Serikat ini.

Dalam undian Australian Open 2019 yang disiarkan BWF, Rabu, 29 Mei 2019, China hanya membawa 3 pemain di sektor ini. Yakni juara All England Open 2019, Chen Yufei; Lu Xuerui dan Zhng Yiman.

Sementara itu, 4 juara bertahan dipastikan akan ikut bertempur lagi. Seperti juara tunggal putra, Lu Guangzu; juara ganda putra, Berry Angriawan/Hardianto; juara ganda putri, Ayako Sakuramoto/Yukiko Takahata; dan juara ganda campuran, Seo Seung Jae/Chae YuJung.

Baca: Ini Kekuatan Bulutangkis RI Tanpa Kevin/Marcus di Australia Open 2019