F1 Naik Daun, MotoGP Bagaimana?
- motogp.com
VIVA Sport – F1 sedang naik daun. Balapan adu kebut jet darat itu mulai kembali menyedot penonton. Beragam inovasi coba mereka lakukan, termasuk menggelar sesi sprint race.
Di sisi lain, balapan motor, yakni MotoGP dianggap orang menurun. Selepas pensiunnya Valentino Rossi, pamor mereka juga menurun.
Ini tak lepas dari hilangnya persaingan ketat antarpembalap. Saat sedang berjaya, MotoGP menyedot perhatian dengan persaingan Rossi, Marc Marquez, Jorge Lorenzo, dan Andrea Dovizioso.
Chief Executive Officer (CEO) Dorna, Carmelo Ezpeleta angka bicara soal ini. Menurut dia, F1 memang tingkat atas dalam olah raga balapan kendaraan.
Tapi, Ezpeleta enggan menjadikan F1 sebagai acuan untuk mengembangkan MotoGP. Mereka akan coba jalan sendiri untuk meraih popularitas kembali.
"Di level pertunjukan, F1 adalah nomor satu dalam spektrum motorsport. Kewajiban kami adalah meraih popularitas, tapi tanpa F1 yang menjadi acuan," kata Ezpeleta, dikutip dari Motorsport.
Tak dipungkiri oleh Ezpelata, kepopuleran F1 turut membantu MotoGP. Dan diakui pula jika perkembangan F1 dalam beberapa tahun belakangan meningkat.
Ada persepsi para penonton F1 yang baru karena berawal dari serial Drive to Survive yang ditangkan di Netflix. Namun menurut Ezpeleta bukan cuma itu faktornya.
"Kepopuleran F1 banyak membantu kami. Benar bahwa mereka banyak berkembang akhir-akhir ini, dan saya tidak berpikir itu semata karena Drive to Survive, meski jelas membantu," tuturnya.
"Pendapat saya adalah popularitas sedang naik daun. Baru-baru ini F1 dalam masalah, dan kami adalah yang terbaik dari yang terbaik. Yang harus Anda coba adalah fokus pada milik Anda sendiri, dan bekerja dengan kemampuan terbaik."