Victoria Lee, Anak Ajaib MMA yang Rela Tunda Karier Demi Lulus SMA
- Instagram @angelaleemma
VIVA Sport – Victoria Lee meninggal dunia pada usia 18 tahun. Petarung Mixed Martial Arts (MMA) warganegara Amerika Serikat ini adalah talenta muda berbakat.
Victoria Lee memulai debutnya di MMA menghadapi Sunisa Srisan pada Februari 2021. Dia berhasil membuat sang lawan menyerah dengan teknik rear-naked choke di ronde kedua.
Dari penampilan itu, banyak yang menilai Victoria Lee adalah calon kuat penguasa MMA. Bukan tanpa alasan, karena saat itu usianya belum genap 17 tahun.
Pada Juli 2021, adik dari petarung MMA, Angela Lee itu kembali tampil. Yang jadi lawannya adalah Wang Luping. Penampilan agresif diperlihatkan.
Victoria Lee memaksa Wang Luping menyerah ketika pertarungan baru berjalan 3 menit 22 detik di ronde pertama. Teknik triangle ambar yang jadi andalannya untuk melumpuhkan lawan.
Kepercayaan diri Victoria Lee meningkat. Pada September 2021, dia menantang Victoria Souza untuk bertarung di atas oktagon.
Kemenangan TKO didapatkan oleh Victoria Lee pada ronde kedua. Pukulan bertubi-tubi dari posisi atas yang dilepaskannya membuat Victoria Souza tak berdaya.
Nama Victoria Lee semakin meroket setelah itu. Dia jadi sorotan para pecinta olahraga MMA, dan banyak mendapat penggemar baru.
Tapi, saat sedang berada di atas, Victoria Lee mengambil keputusan mengejutkan. Dia menunda karier di MMA karena ingin fokus menyelesaikan SMA.
Sampai wafatnya 26 Desember 2022, Victoria Lee belum lagi tercatat bertarung resmi. Tiga kemenangan beruntun menjadi catatan gemilang yang dia torehkan di dunia olahraga MMA.
Chatri Sityodtong selaku Chief Executive Officer (CEO) One Championship menganggap Victoria Lee adalah petarung perempuan yang hebat. Dia memiliki cara bertarung yang ajaib.
"Keajaiban seni bela diri yang luar biasa. Menyaksikannya berkembang selama bertahun-tahun sebagai seniman bela diri dan manusia," kata Chatri, dikutip dari Tmz.
"Saya akan selalu mengingat Victoeria karena jiwanya yang cantik dan berharga. Semoga Anda beristirahat dalam damai, Victoria. Kami semua akan merindukanmu."