Gempar, Tyson Fury Putuskan Mau Pensiun

VIVA – Juara dunia tinju kelas berat, Tyson Fury mengisyaratkan bakal pensiun. Dia menyebut bakal gantung sarung tinju usai pertarungan melawan Dillian Whyte.

Fury bakal melawan White pada pertarungan perebutan sabuk juara WBC kelas berat. Pertarungan akan digelar di Wembley Stadium, 23 April mendatang.

"Ini adalah pertarungan terakhir dalam karier saya. Saya pensiun setelah ini. Saya akan punya 150 juta dolar di bank, sehat, dan muda," kata Tyson Fury, dilansir Sky Sports.

Fury berencana untuk mengisi masa pensiunnya dengan bersenang-senang. Uang berlimpah yang ia dapatkan selama menjadi petinju bakal dipergunakan untuk membeli barang-barang mewah.

"Saya akan membeli kapal pesiar besar di luar negeri. Saya pensiun. Saya keluar, ini pertarungan terakhir saya, saya sudah selesai," tegasnya.

Ini bukanlah kali pertama Fury mengumumkan rencananya untuk pensiun. Jauh sebelum itu, petinju asal Inggris itu pernah menyatakan pensiun pada 2015 lalu saat dirinya mengalahkan Wladimir Klitschko. 

Tiga tahun kemudian, petinju yang memiliki julukan Gipsi King itu memutuskan comeback. Kemudian, hal serupa pernah ia ungkapkan Oktober tahun lalu saat mempecundangi Deontay Wilder.

Tyson Fury mengawali debut tinju profesional dengan mengalahkan Bela Gyongyosi dengan kemenangan TKO pada 2008 lalu.

Fury meraih gelar pertamanya sebagai raja BBBofC dengan mengalahkan John McDermott. Pada 28 November 2015, Tyson Fury menjadi juara dunia Kelas Berat WBA Super, IBF, WBO, dan IBF setelah menaklukkan Wladimir Klitschko dengan angka mutlak

Fury melengkapi sabuk juaranya dengan menjadi juara WBC menaklukkan Deontay Wilder dengan TKO ronde 7 dalam duel ulang pada 22 Februari 2020