Knockout: Hantaman Brutal yang Buat Pacquiao Terkapar
- NY Times
VIVA – Di balik kegemilangan karier Manny Pacquiao di ring tinju, terselip momen kelam yang mungkin sulit dilupakan petarung asal Filipina tersebut. Dia pernah mengalami kekalahan tragis yang membuat heboh dunia.
Di kelas welter, tercatat petinju dengan julukan PacMan ini pernah menyabet gelar welter WBA usai mengalahkan petarung yang usianya 10 tahun di bawahnya.
Mendapat gelar perdana di tahun 1998, Pacquiao memegang rekor sebagai petarung tinju yang sukses menjadi juara di 4 dekade berbeda hingga 2021. Sebelum dekade 2020, dia sudah menang gelar di dekade 90-an, 2000-an dan 2010-an.
Yang makin mengerikan, dia merupakan petinju pertama yang menang di 5 kejuaraan linier kelas berat yang berbeda. Pacquiao juga petinju pertama yang memenangkan 4 dari 8 kelas berat tinju dunia.
Namun ada satu duel mengerikan yang pernah dialaminya dalam menitih karier di ring tinju. Yaitu duel melawan Juan Manuel Marquez.
Pacquiao bertemu Juan Manuel Marquez pertama kali pada 2004 saat keduanya imbang di kelas bulu. Setelah itu mereka bertemu lagi dua kali yaitu di tahun 2008 dan 2011 yang semuanya dimenangkan Pacquiao.
Sampai akhirnya mereka kembali bertemu tahun 2012 di MGM Grand Arena, Las Vegas, Pacquiao terkapar di atas ring karena terkena pukulan mengerikan Marquez.
Saat itu duel berlangsung sengit sepanjang ronde, jual beli pukulan terjadi. PacMan dan Marquez mengalami luka yang cukup serius di bagian wajahnya.
Sampai di akhir ronde keenam, Marquez melayangkan pukulan ke tubuh Pacquiao. Dia terjatuh tak sadarkan diri, wasit menghentikan laga dan mengira PacMan sekarat usai dipukul KO.
"Saya sangat ceroboh karena Marquez bukan lawan yang mudah. Namun saya sudah melakukan yang terbaik, ini tinju dan ini adalah olahraga," kata Pacquiao dilansir ESPN.