Pansos Terus di Medsos, McGregor Ribut Dengan UFC

VIVA – Hubungan antara Conor McGregor dengan Ultimate Fighting Championship sedang panas. Gara-gara McGregor pansos alias panjat sosial terus di media sosial, hubungannya dengan UFC kini renggang.

Semua bermula kala McGregor mengunggah percakapan pribadinya dengan Presiden UFC, Dana White. Dalam percakapannya dengan White lewat direct message di akun media sosial, McGregor menyampaikan niatnya kembali bertarung, tapi dengan menghadapi veteran, Diego Sanchez.

Tawaran itu ditangkap dan diumbar McGregor lewat akun media sosialnya. Harapannya tentu, McGregor mau jual diri.

Namun, tindakan McGregor bikin White marah. Tak seharusnya, menurut White, percakapan sensitif itu diumbar ke publik.

"Setiap orang tahu, bahkan wanita, ini seperti kode etik bagi para pria. Tak sepatutnya dia mengumbar hal tersebut. Tindakan terburuk yang dilakukan, karena kami baru saja bicara soal Diego Sanchez. Terlebih, itu adalah percakapan privat di antara kami," ujar White dilansir Bloody Elbow.

Pun, White cukup heran dengan permintaan McGregor menghadapi Sanchez. Sebab, sejatinya McGregor harus melawan pria yang lebih tangguh ketimbang Sanchez.

"Ketika Anda ada di posisi dua atau tiga dunia, lalu mau bertarung, tapi malah mau menghadapi pria yang tak ada di daftar peringkat. Diego Sanchez, pria 39 tahun, dalam event utama di Los Angeles, bagaimana?" sindir White.

McGregor kemudian membalas pernyataan White. Disebutkan The Notorious, justru pria berkepala plontos itu yang bersikap banci.

Sebab, disebutkan McGregor, White selalu berbohong tentang proyeksi pertarungan untuknya.

"Kode etik sudah rusak ketika Anda berbohong kepada saya dengan membatalkan pertarungan, kawan. Saya minta Justin Gaethje di Mei, dan Anda melupakannya. Bilang saya tak mau bertarung. Ini bukan soal Diego. Dia cuma jalan pembuka demi mendapatkan laga yang lebih banyak. Anda juga terlibat dalam pembicaraan legal soal duel melawan Manny Pacquiao, berhenti membual," kecam McGregor.