Tekad Besar Nandita Ayu Salsabila di Proliga 2017

Pemain Jakarta Pertamina Energi, Nandita Ayu Salsabila
Sumber :
  • ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/aww/17

VIVA.co.id – Nama Nandita Ayu Salsabila sedang naik daun. Pevoli cantik yang membela tim putri Jakarta Pertamina Energi selalu mampu menyedot perhatian penonton yang duduk di tribun.

Setiap berada di lapangan, perempuan yang akrab disapa Ayu itu selalu memperlihatkan motivasi tinggi. Tak jarang dia menjadi pemain dalam tim yang memberi semangat kepada rekan-rekannya.

Darah atlet mengalir deras dalam tubuh Ayu. Ayahnya, Sudirman merupakan seorang mantan pesepakbola yang juga penggawa tim nasional Indonesia. Dia adalah generasi terbaik Skuat Garuda yang sukses merebut medali emas SEA Games 1991.

Sedangkan ibunya, Tri Wahyuni, merupakan mantan pemain voli indoor yang memperkuat timnas Indonesia pada era 1990-an. Ayu mengakui, kedua orang tuanya tersebut kerap memberi motivasi kepadanya jelang turun bertanding.

"90 persen (motivasi saat akan bertanding) dari Mama dan Papa," tutur Ayu saat ditemui VIVA.co.id usai membela Pertamina Energi dalam final four Proliga 2017 di Sritex Arena, Solo.

Diakui perempuan kelahiran 12 Juli 1997 tersebut, memiliki orang tua yang juga berprofesi sebagai atlet banyak memberinya keuntungan. Nasihat yang diberikan selalu mampu membuatnya tampil penuh semangat.

"Pasti minta doa restu ke mama dan papa. Dikasih tahu juga sama Papa, yang penting main lepas saja. Kalau main jelek pasti ada gantinya, yang penting tunjukin dahulu kemampuan terbaik," ungkapnya.

Pada final four putaran pertama kali ini, Pertamina Energi mampu tampil gemilang. Dari tiga pertandingan, mereka memenangkan dua di antaranya. Peluang menuju partai final pun terbuka, asal mereka bisa mempertahankan performa di putaran berikutnya.

Ayu pun optimistis dibuatnya. Sebab, skuat Pertamina Energi saat ini sudah sangat kompak. Dia bahkan berani bilang melawan tim mana pun, timnya selalu mampu percaya diri.

"Dari pribadi saya sih yakin bisa masuk final. Lawan siapa pun yang penting percaya diri, karena kalau kita down, cara mainnya jadi apa-apa takut salah," ujarnya.