Kemenpora Ingatkan Ahok Soal Pembangunan Wisma Atlet

Sumber :
  • VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi
VIVA.co.id -
Polemik mengenai pembangunan wisma atlet untuk Asian Games 2018 terus bergulir. Pihak Kemenpora menyatakan tanggung jawab pembangunan wisma atlet tetap dibebankan kepada Pemprov DKI Jakarta.


Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, menyatakan proses pembangunan wisma atlet bukan lagi tanggung jawab pihaknya. Melainkan, pihak Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemenpupera).


Menurutnya, Kemenpupera adalah pihak yang kini punya peran penting dalam pembangunan wisma atlet. Ahok menambahkan secara otomatis pihaknya akan lebih berkonsentrasi pada proses revitalisasi Velodrome di Rawamangun.


"Tetap jadi tanggung jawabnya (Pemprov DKI). Artinya, bukan sepenuhnya tanggung jawab mereka karena memang teritorinya Mensesneg. Sedangkan, PU hanya bangun blok C2 dan C3, bukan D10," kata Deputi V Bidang Harmonisasi dan Kemitraan Kemenpora, Gatot S Dewa Broto, di kantornya, Selasa 29 Desember 2015 sore.


Gatot pun berharap agar Ahok bisa bekerja sama dalam proses persiapan Asian Games. Menurut pria berkacamata tersebut, Ahok punya beban moral besar dalam persiapan Asian Games.


Pasalnya, masih disebutkan Gatot, Ahok bertanggung jawab atas penandatanganan kontrak
host city
yang dilakukan pada 19 September 2015.

"Jangan lupa, secara yuridis dan moral, beliau adalah orang yang bertanggung jawab. Kalau sukses di wisma atlet, pasti akan jadi bukti kalau Indonesia benar-benar serius dan terus dirunning pada 2017," ujar Gatot.