Juwita Sumbang Emas ke-6 Indonesia di Kejuaraan Dunia Wushu
Selasa, 17 November 2015 - 17:37 WIB
Sumber :
- ANTARA FOTO.
VIVA.co.id - Indonesia kembali mendapatkan tambahan satu emas di kejuaraan dunia wushu. Emas tersebut dipersembahkan oleh Juwita Niza Wasni.
Juwita meraih emas keduanya di hari ini setelah menang di nomor nangun. Dia menguasai nomor ini setelah mengoleksi 9,58 poin.
Di belakangnya, ada wakil Hong Kong, Ka Ying Yuen. Dan rekannya, Ivana Ardelia Irmanto berhasil menyabet perunggu.
"Saya puas bisa meraih dua emas. Ini melebihi harapan saya," kata Juwita usai pertandingan.
Meski begitu, Juwita merasa kurang maksimal saat tampil di nomor nangun. Staminanya mulai terkuras akibat tampil habis-habisan di nomor nandao, tadi pagi.
"Kemenangan saya sekarang terasa sedikit mengganjal. Saya merasa bisa lebih lagi. Mungkin karena sudah lelah. Apalagi, persiapan kami, di kategori putri, lebih lama ketimbang putra. Harus make up lebih dulu," terang Juwita.
Selain Juwita dan Ivana, Indonesia juga mendapat satu perunggu dari Junita Malau. Di semifinal nomor sanda kelas -48 kg, Junita kalah dari lawannya asal Vietnam, Luan Thu Hoang.
"Saya salah strategi. Lagipula, lawan tadi terus menghindar. Jadi saat saya ingin melancarkan serangan, dia sudah antisipasi. Menangkap kaki dan tangan saya, kemudian dibanting," terang Junita.
Indonesia sementara berada di peringkat 1 dengan koleksi 6 emas, 1 perak, dan 5 perunggu. Posisi Indonesia masih bisa bergeser karena Tiongkok masih punya atlet di nomor lain.
Baca Juga :
Juwita meraih emas keduanya di hari ini setelah menang di nomor nangun. Dia menguasai nomor ini setelah mengoleksi 9,58 poin.
Di belakangnya, ada wakil Hong Kong, Ka Ying Yuen. Dan rekannya, Ivana Ardelia Irmanto berhasil menyabet perunggu.
"Saya puas bisa meraih dua emas. Ini melebihi harapan saya," kata Juwita usai pertandingan.
Meski begitu, Juwita merasa kurang maksimal saat tampil di nomor nangun. Staminanya mulai terkuras akibat tampil habis-habisan di nomor nandao, tadi pagi.
"Kemenangan saya sekarang terasa sedikit mengganjal. Saya merasa bisa lebih lagi. Mungkin karena sudah lelah. Apalagi, persiapan kami, di kategori putri, lebih lama ketimbang putra. Harus make up lebih dulu," terang Juwita.
Selain Juwita dan Ivana, Indonesia juga mendapat satu perunggu dari Junita Malau. Di semifinal nomor sanda kelas -48 kg, Junita kalah dari lawannya asal Vietnam, Luan Thu Hoang.
"Saya salah strategi. Lagipula, lawan tadi terus menghindar. Jadi saat saya ingin melancarkan serangan, dia sudah antisipasi. Menangkap kaki dan tangan saya, kemudian dibanting," terang Junita.
Indonesia sementara berada di peringkat 1 dengan koleksi 6 emas, 1 perak, dan 5 perunggu. Posisi Indonesia masih bisa bergeser karena Tiongkok masih punya atlet di nomor lain.