Ketika Wushu Dipadu dengan Basket
Senin, 16 November 2015 - 04:05 WIB
Sumber :
VIVA.co.id -
Tim Wushu Sinarmas World Academy (SWA) Mengawali Acara Kejuaraan Dunia Wushu di Jakarta. Tim SWA ini cukup menarik perhatian penonton yang hadir acara pembukaan 13th World Wushu Championship (WWC).
Dalam ajang diramaikan 904 atlet dan ofisial dari 73 negara di Istora Senayan, Jakarta, pada 13-18 November 2015 itu, SWA menampilkan kepiawaian mereka memainkan bola basket. Namun dengan keindahan seni wushu, yang merupakan akar dari semua praktek seni bela diri Asia.
“Kami adalah satu-satunya sekolah yang turut menampilkan wushu dalam acara pembukaan ini. Kami menyatukan wushu dan basket, sesuatu yang baru dan unik, yang belum pernah ditampilkan oleh atlet wushu lainnya,” terang Zhang Wei, pelatih wushu SWA asal Tiongkok, di Istora Senayan, Minggu 15 November 2015.
Kombinasi wushu dan bola basket ini diciptakan sendiri oleh Zhang Wei. Bahkan, bola basket yang digunakan dalam pertunjukan ini dibuat khusus mewakili delapan trigram yin dan yang (pa kua).
“Wushu merupakan seni bela diri yang tidak hanya baik untuk tubuh, namun juga jiwa dan pikiran yang mempraktikkannya. Karenanya, bela diri asal Tiongkok ini juga kami ajarkan sebagai kegiatan ekstrakurikuler sekolah,” jelas Zhang Wei.
Baca Juga :
10th Annual Zhengzhou International Shaolin Wushu Competition 2014, memperoleh 3 medali emas, 4 medali perak, dan 23 medali perunggu. 13th Hong Kong Wushu International Championship 2015, memperoleh 34 medali emas, 12 medali perak, dan 17 medali perunggu.
Bahkan, siswi yang tergabung dalam S.W.A.C, Juliette Leono, merupakan peserta termuda dalam ajang kompetisi 10th Annual Zhengzhou International Shaolin Wushu Competition 2014 yang diadakan pada bulan Oktober tahun lalu di Zhengzhou, Henan, Tiongkok. Saat itu, ia masih berusia 3 tahun 8 bulan.