Jokowi Rela Terbang dari IKN ke Solo Demi Membuka Peparnas 2024

Solo, VIVA – Presiden Joko Widodo atau Jokowi menghadiri upacara pembukaan Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII 2024 yang digelar di Stadion Manahan Solo, pada Minggu, 6 Oktober 2024, malam.

Presiden Jokowi yang didampingi Ibu Negara Iriana Jokowi tiba di temlat prosesi pembukaan pesta olahraga nasional bagi atlet disabilitas  sekitar pukul 18.54 WIB. 

Sejumlah pejabat tinggi negara seperti Menpora Dito Ariotedjo, Mendagri Tito Karnavian, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Panglima TNI Jenderal Agus Sudibyo dan lainnya tampak mendampingi presiden.

Presiden Jokowi dan Ibu Negara duduk di panggung VVIP Stadion Manahan. Ketua National Paralympic Committee (NPC) Indonesia Senny Marbun trihat duduk di samping Presiden Jokowi. 

Hujan sempat turun ketika rangkaian acara prosesi pembukaan dimulai tepatnya saat  pertunjukan pentas musik yang menampilkan para musisi dan penyanyi disabilitas. 

Meski hujan turun tapi tidak menyurutkan semangat mereka untuk pentas di depan Presiden Jokowi dan ribuan penonton yang hadir di Stadion Manahan.

Setelah hujan mereda, prosesi acara dilanjutkan dengan defile parade atlet. Parade atlet pertama menampilkan kontingen asal Aceh yang disusul Bali dan provinsi lainnya di Indonesia. Total peserta Peparnas yang hadir di Solo sebanyak 4.625 atlet dan ofisial.

Dalam sambutannya Presiden Jokowi mengaku secara khusus datang ke Solo untuk menghadiri pembukaan Peparnas XVII. Padahal sebelum terbang menuju Solo, dirinya sempat melakukan kunjungan kerja ke Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur pada hari Minggu, 6 Oktober 2024, pagi.

“Buat saya Pekan Paralimpiade ini spesial, tadi siang saya terbang dari IKN Nusantara ke Solo khusus untuk pembukaan Peparnas XVII ini. Khusus untuk bertemu dengan pra atlet dan ofisial peserta Peparnas dan saya senang bertemu dengan bapak ibu saudara-saudara pada malam ini,” kata Jokowi di Stadion Manahan, Solo, 6 Oktober 2024, malam.

Menurut dia para atlet penyandang disabilitas Indonesia  memiliki daya juang yang luar biasa dan memiliki prestasi yang patut membanggakan. “Di ajang ASEAN Para Games misalnya, Indonesia meraih juaa umum tiga kali berturut-turut, yaitu ASEAN Para Games 2017, 2022, dan 2023,” sebutnya.

Dalam kesempatan itu, ia pun meminta kepada masyarakat untuk ikut mensukseskan gelaran Pekan Paralimpiade Nasional XVII yang diselenggarakan di Jawa Tengah khususnya Solo dan sekitarnya. Menurut dia, ajang Peparnas tidak hanya menjadi ajang melahirkan atlet-atlet potensial serta para pencetak rekor tetapi juga sebagai panggung kesetaraan bagi seluruh atlet disabilitas untuk menampilkan kemampuan terbaiknya.

“Mari bertanding dalam suasana persaudaraan dan berjuang dengan semangat sportivitas. Saya ingin mengucapkan terima kasih untuk Pemerintah Kota Surakarta dan masyarakat Jawa Tengah atas dukungan pelaksanaan Peparnas tahun 2024. Dan dengan mengucap bismilahirrahmanhirrahim Peparnas XVII saya nyatakan dibuka,” kata dia.

Selain itu pembukaan Peparnas XVII Solo 2024 juga ditandai dengan penyalaan obor kaldron oleh sejumlah atlet disabilitas berprestasi mulai dari peraih medali di Peparnas, ASEAN Para Games, Asian Para Games hingga Paralimpiade. Mereka bergantian membawa obor untuk dinyalakan di kaldron.