Liu Yung-Hua Juara Ciputra Golfpreneur Tournament 2024, Jonathan Wijono Raih Finis Terbaik
- istimewa
VIVA – Jonathan Wijono mencatatkan penampilan terbaik pada ajang BNI Ciputra Golfpreneur Tournament.
Pada putaran final di Damai Indah Golf BSD Course, Sabtu 24 Agustus 2024, dia mencatatkan skor 6-under 66, yang sekaligus menjadi skor terbaik sepanjang pekan ini.
Pegolf yang akrab disapa Jowi itu menuntaskan ajang Asian Development Tour ini dengan skor total 12-under 276 dan finish di posisi T9.
Dia memutuskan untuk melakukan pendekatan konservatif-agresif untuk mencetak tujuh birdie dengan satu bogey.
Birdie pertama yang dia raih di hole 4 memberi momentum untuk memperbaiki penampilannya pada turnamen skala Asian Development Tour.
Keberhasilannya menembus akhir pekan ini melengkapi prestasi serupa pada edisi tahun 2016 ketika dia finish di peringkat ke-43 sebagai amatir.
”Saya merasa cukup puas dengan ini, terutama sangat bersyukur bisa finis di posisi setinggi ini (T9),” tutur Jonathan Wijono, pegolf yang beralih profesional pada 2021.
Keberhasilannya saat ini tidak lepas dari rencananya untuk bermain konservatif-agresif pada putaran final tadi. Bedanya, pada Jumat lalu tidak banyak putt (birdie) yang masuk. ”Hari ini lebih banyak putt (birdie) yang masuk,” ujar Jonathan Wijono.
Adapun atlet amatir Ciputra Golfpreneur Foundation (CGF) dan mahasiswa Harvard Jonathan Xavier Hartono berhasil memperbaiki catatan pribadi dengan bermain under selama empat putaran berturut-turut. Skor 2-under 70 pada siang tadi membuatnya finish di posisi T15 dengan skor total 11-under 277.
”Saya merasa puas dengan permainan saya karena bisa mencetak banyak birdie. Dan yang membuat lebih puas lagi adalah saya tidak membuat double bogey pada minggu ini,” ujar Jonathan Xavier Hartono, pegolf yang akrab disapa Jojo.
Menurut dia, bisa bermain under sepanjang empat putaran minggu ini juga sangat menyenangkan.
”Saya belum pernah bermain under selama empat putaran sebelum ini. Saya hanya sekali bisa bermain under dalam turnamen tiga putaran, itu juga pada turnamen junior,” ucap Jonathan Xavier Hartono.
Sementara itu, dua atlet CGF lainnya, Kevin Caesario Akbar (70) dan Peter Gunawan (78) menuntaskan turnamen ini, masing-masing di posisi T38 dan T51. Sementara pegolf veteran Jamel Ondo finish di posisi T53.
Di sisi lain, Liu Yu-huang akhirnya tampil sebagai juara BNI Ciputra Golfpreneur Tournament 2024. Pegolf asal Taiwan itu berhasil mengejar ketertinggalan dengan mengemas sembilan birdie, termasuk di dua hole terakhir untuk memastikan kemenangan dua stroke atas Matthew Cheung (68) dari Hongkong dan Vanchai Luangnitikul (69) asal Thailand.
Liu merasa sangat gugup di hole terakhir karena pukulan keduanya masih tersisa 220 yard. Namun, dia memiliki strategi yang bagus dan rutinitas yang baik.
”Saya banyak melakukan pukulan kedua dengan baik. Saya juga berhasil membaca jalur putt di atas green sehingga bisa menciptakan banyak birdie,” kata Liu.
Kegagalan Vanchai dan Cheung di green 18 membuat Liu bisa melakukan tiga putt untuk memastikan kemenangan. Dan meskipun terlihat hanya menjalani rutinitas saja untuk melakukan putt, yang kemudian berbuah birdie, dia masih mengaku sangat gugup.
”Ketika menghadapi putt terakhir itu, rasanya saya bisa mendengar bunyi detak jantung saya. Saya akan merayakan kemenangan ini dengan tim dan keluarga saya,” Liu.
Dengan skor total 22-under, Liu hanya terpaut satu stroke dari rekor kemenangan terendah ajang ini, yaitu 23-under, yang dibukukan Yuvraj Singh Sandhu pada edisi 2023.
Kemenangan itu turut memberinya hadiah sebesar US$ 24.500, sekaligus menjadi gelar internasional pertamanya. Trofi pada pekan ini juga menjadi trofi ketiga baginya setelah tahun ini dia juga menjuarai dua turnamen di sirkuit domestik.