Peraih Medali Emas Olimpiade Terbanyak dalam Sejarah di Cabor Atletik
- AP Photo/Michael Conroy
Paris, VIVA – Olimpiade Paris 2024 telah berakhir. Upacara penutupan multiajang bergengsi itu telah resmi berlangsung pada Minggu 11 Agustus 2024 waktu setempat di Stade de France, Paris, Prancis.
Amerika Serikat (AS) berhasil menjadi juara umum usai menggondol 126 medali hasil koleksi 40 emas, 44 perak, dan 42 perunggu. Hasil itu menjadi kebanggan. Mengingat Olimpiade merupakan multajang bergengsi dunia yang dinantikan banyak orang.
Sebab pesaingan di olimpiade tidaklah mudah. Atlet terbaik dari yang terbaiklah yang mampu memperoleh medali emas dalam multiajang itu. Dalam sejarah berlangsungnya olimpiade, siapa sangka jika ada atlet yang sukses mengantongi sembilan medali emas di cabang olahraga (cabor) atletik.
Menurut laporan Pulse Sports, sejauh ini baru dua atlet yang mampu mencapai total koleksi tersebut. Adapun kedua sosok yang dimaksud merupakan olahragawan dari cabor atletik asal Finlandia, Paavo Nurmi, dan Carl Lewis dari Amerika Serikat.
Nurmi dikenal sebagai ‘Si Hantu Finn’ dengan kemampuan larinya dalam jarak menengah maupun jauh selama era 1920-an. Dia telah berlaga di tiga edisi olimpiade sejak 1920, 1924, dan 1928 silam.
Tercatat Nurmi mampu mengantongi 12 medali dengan sembilan di antaranya berupa emas. Pada Olimpiade Paris 1924 silam, atlet satu ini bahkan mampu menggondol lima emas yang hingga saat ini belum tertandingi.
Sementara itu, Lewis tampil di olimpiade sejak 1984 hingga 1996. Tercatat dia mampu mengantongi 10 medali sejak tampil pada 1984, 1988, 1992, dan 1996 dengan sembilan di antaranya adalah emas.
Kemudian ada peraih delapan medali emas olimpiade, Usain Bolt, dari Jamaika. Sosok atlet satu ini memang telah mendunia dengan kemampuannya dalam berlari. Dia juga mampu memetik tiga medali emas olimpiade secara beruntun pada nomor lari 100m, 200m, dan estafet 4x100m di Olimpiade Beijing 2008, London 2012, dan Rio 2016.