Tim Berkuda Indonesia Raih Medali Perak di Kejuaraan Internasional Princess Cup di Thailand

Tim berkuda Indonesia meraih medali perak di Princess Cup 2022 di Thailand
Sumber :
  • Istimewa

VIVA Sport  Prestasi cukup membanggakan ditorehkan tim berkuda Indonesia yang tampil di kejuaraan internasional Princess Cup 2022 di Thailand. Tim Merah Putih berhasil menyabet medali perak.

Tim berkuda Indonesia yang beranggotakan Euclia Purnama (16), Muhammad Akbar Kurniawan (18) dan Kayla Aleesha (16) keluar sebagai kedua terbaik di kelas show jumping CSIJ-B 100 sentimeter.

3 atlet berkuda Indonesia tampil di Princess Cup 2022 di Thailand

Photo :
  • Istimewa

Dalam lomba yang berlangsung di Royal Stable Unit/Royal Horse Guard Riding Club, Krung Thep Maha Nakhon, Thailand tersebut, tim Indonesia sejatinya nyaris menggondol medali emas setelah mampu melewati ronde pertama dengan mulus alias clear round.

Sayangnya, Euclia dan kawan-kawan mendapatkan dua penalti pada ronde kedua, sehingga harus puas membawa pulang medali perak dengan 0-8/191,21 detik. Sementara medali emas pada kelas ini diraih oleh tim Thailand A (0-8/177,91 detik), sedangkan perunggu direbut Malaysia (6-4/199,71 detik).

"Saya sangat bersyukur dan berterima kasih kepada orang tua, tim, pelatih, dan semua yang telah membantu dan mendukung kami supaya bisa dapat kemenangan ini,” kata Euclia dalam keterangan tertulisnya.

“Karena kami tim Indonesia harus meminjam kuda untuk pertandingan ini, kita harus cepat beradaptasi dalam waktu yang dikasih yaitu cuma 30 menit supaya bisa bekerja sama dengan kudanya saat tanding,” sambungnya.

Bagi Euclia, kemenangan ini sangatlah berarti dan spesial. Sebab, Princess Cup 2022 menjadi turnamen internasional perdana dalam karier berkudanya, dan ia bersama Akbar serta Kayla mampu meraih medali perak.

Rider berkuda junior Indonesia, Euclia Purnama

Photo :
  • Istimewa

"Saya sangat bahagia bisa memberi perak untuk Indonesia pada pertandingan internasional saya yang pertama. Pertandingan ini akan selalu mempunyai kesan spesial untukku,” tutur Clia.

Prestasi ini terbilang sangat baik bagi Euclia. Pasalnya, dia tampil dengan kondisi yang tidak fit.

Atlet berkuda berusia 16 tahun itu ternyata memiliki masalah pada kakinya, dan nyaris membuatnya batal berangkat. Namun, Clia memutuskan untuk tetap terbang ke Thailand meski dalam kondisi kaki sakit saat berlomba. 

"Saya sangat grogi sebelum berangkat karena beberapa pertandingan sebelumnya. Kakiku semakin parah, sampai minggu menjelang berangkat ke Thailand, saya menjalani akupuntur dan physio setiap hari,” ungkapnya.

Istimewanya, Clia mampu menyelesaikan ronde pertama dengan clear round walau dengan kakinya yang cedera. Situasi inipun membuat motivasi tim kembali terangkat meski pada akhirnya belum berhasil menjadi juara di Princess Cup 2022.

“Ini pertandingan yang sangat penting dan ini kali pertama saya mewakili Indonesia dan saya sangat ingin membuat Indonesia bangga dengan menyumbangkan medali,” ucap Clia.

"Saya sudah benar-benar bersyukur dan berterima kasih kepada semuanya yang sudah membantu, baik itu orang tua, tim dan semuanya,” tutur dia.