Rekor Medali Membanggakan Eko Yuli Irawan di Olimpiade bagi Indonesia
- Dokumentasi INASGOC
VIVA – Eko Yuli Irawan kembali mengukir prestasi di pentas Olimpiade. Turun dalam final nomor 61 kilogram putra di International Forum Tokyo, Minggu 25 Juli 2021, lifter 32 tahun tersebut sukses menyabet medali perak.
Bagi Eko ini menjadi kali keempat secara beruntun dia membawa pulang medali dari pentas Olimpiade. Sebelumnya pria kelairan Metro Lampung tersebut melakukan hal serupa pada 2008, 2012 dan 2016.
Pada 2008 di Beijing, Eko Yuli meraih perunggu. Kala itu dia turun di nomor 56 kilogram. Dia mampu membuat total angkatan 288 kilogram.
Empat tahun berselang, Eko Yuli kembali mengulangi pencapaiannya ketika tampil di London pada 2012. Dia naik ke nomor 62 kilogram dan berhasil membuat total angkatan 317 kilogram.
Pada 2016 lalu, Eko Yuli semakin bersinar. Tampil di Rio de Janeiro, dia memperbaiki prestasi dengan membawa pulang medali perak dalam kesempatan itu.
Dan di Tokyo, Eko Yuli kembali mendulang perak. Dia kalah bersaing dengan lifter asal China, Li Fabin.
Di ajang tersebut Eko Yuli membuat total angkatan seberat 302 kilogram. Dia mencatat 137 kilogram di snatch. Dan pada clean and jerk membuat 165 angkatan.
Kini Eko Yuli pun tercatat sebagai atlet Indonesia yang paling banyak menyumbang medali Olimpiade bagi Indonesia. Dia berhasil melewati catatan legenda angkat besi Lisa Rumbewas yang sukses meraih medali pada Olimpiade 2000, 2004, dan 2008.