Pelita Jaya Tak Takut Strateginya Dibongkar Lawan

Oki Wira Sanjaya (Stapac) dan Andrey Rido Mahardika (PJ)
Sumber :
  • Dok. Mayora

VIVA – Tampil dominan hingga akhir seri IV kompetisi IBL musim 2017/18, membuat tim Pelita Jaya (PJ) Jakarta dihadapkan sejumlah tantangan pada rangkaian seri-seri berikutnya. Sukses menyapu bersih kemenangan dalam 8 laga, menjadikan tim besutan Johanis Winar tampil sempurna.

Meski kokoh di puncak klasemen Divisi Putih dengan 16 poin, tapi tak lantas membuat juara bertahan IBL musim lalu ini santai menghadapi laga-laga mendatang. Tim yang terbentuk pada tahun 1983 ini bahkan kian mematangkan racikan strategi demi melanjutkan dominasinya.

Sebelumnya, pelatih Johanis Winar sempat menuturkan bahwa timnya tak akan merubah atau berganti-ganti strategi dalam menatap persaingan berikutnya. 

Hal ini justru yang memacu Adhi Pratama cs untuk terus memantapkan dan mempertajam Racikan skema bermain mereka, dan tak gentar strateginya akan mudah diketahui lawan. Setidaknya ungkapan ini pula yang dituturkan penggawa PJ, Andrey Rido Mahardika dan Xaverius Prawiro.

"Ya kita pasti apapun yang pelatih sudah tentukan kita ikutin, pasti ada alasannya pilihan seperti itu. Kalau strategi sejauh ini nggak ada masalah, pemain sekarang coba membenahi hal-hal kecil seperti komunikasi dan pemulihan stamina yang pasca cedera" ungkap Xaverius Prawiro kepada VIVA, Rabu 10 Januari 2018.

Tak cuma itu, ambisi besar mengulang sukses tahun lalu juga diakui skuat PJ jadi motivasi tersendiri para pemain dalam menjaga konsistensi dan suasana tim saat ini.

"Status kami sebagai juara bertahan tahun lalu juga cukup membuat kepercayaan diri pemain makin kuat dan ada juga ambisi untuk back to back juara lagi tahun ini," ujar Andrey Rido yang akrab disapa Edo, usai sharing session bersama Teh Pucuk Harum dan LeMinerale.