Sebelum Tewas, Pembalap Moto2 Alami Gagal Jantung

VIVA.co.id – Pihak MotoGP lewat direktur medis, Angel Charte mengeluarkan pernyataan terkait meninggalnya pembalap Moto2, Luis Salom. Mereka memberikan penjelasan soal prosedur medis yang telah dijalani dalam upaya menyelamatkan nyawa pria 24 tahun tersebut.

Salom diketahui terjatuh saat melakoni sesi latihan bebas (free practice) 2 di sirkuit Catalunya, Jumat, 3 Juni 2016. Dia dinyatakan meninggal dunia setelah dilarikan ke rumah sakit.

Dalam keterangan yang diberikan, diketahui Salom mengalami gagal jantung saat penanganan oleh tim medis. Dia sempat menjalani operasi, namun upaya itu gagal.

Diterangkan pula, kalau Salom menghembuskan napas terakhir 90 menit setelah kecelakaan maut di tikungan 12 sirkuit kebanggaan masyarakat Catalunya. Ketika di rumah sakit, dia ditangani oleh tim dokter selama 45 menit.

"Sejak kejadian itu, Salom mengalami asystolic (gagal jantung). Dia lalu tiba di rumah sakit pada pukul 16.10 waktu setempat dan dinyatakan meninggal pada 16.55," tulis pihak MotoGP dikutip Autosport.

"Baik prosedur evakuasi, transportasi ke rumah sakit serta penanganan di sana sudah dilakukan sesuai standar tertinggi," lanjut keterangan tersebut. (ase)