Pembalap CEV Moto2: M Zaky Tak Pernah Bermasalah

Pembalap Indonesia, Gerry Salim.
Sumber :
  • VIVA/Lucky Aditya (16-12-18)

VIVA – Pembalap CEV Moto2 asal Indonesia, Gerry Salim, cukup kehilangan dengan tewasnya M. Hasyim Zaky Adil. Zaky yang pernah berlaga di ajang balap motor Asia itu meninggal dunia pada Jumat malam, 15 Februari 2019.

Pembalap yang akrab disapa M Zaky itu menghembuskan nafas terakhir usai ditikam orang di bagian dada kirinya. Ketika itu Zaky tengah menyeting motor di salah satu jalan di Bondowoso, Jawa Timur.

Akibat tikaman benda tajam tersebut, pembalap yang pernah berlaga di Asia Road Racing Championship (ARRC) 2015 kelas Asia Production 250 cc (AP250 itu pun tewas. Pelaku bernama Faesal Karim (34 tahun) telah diamankan oleh Polres Bondowoso.

Kepergian pembalap kelahiran 4 Oktober 1995 itu pun sangat disesalkan oleh Gerry. Pembalap yang akan berlaga di CEV Moto2 2019 itu mengaku sangat dekat dengan sosok Zaky, karena mengawali karier dari bawah bersama-sama dan menurutnya memiliki kepribadian yang baik.

"Iya Gerry dan keluarga deket sama M.Zaky karena awal mula balapnya M.Zaky bareng kita bertiga (Tommy Salim, M.Zaky, dan Gerry). Selama Gerry kenal Zaky anaknya baik banget, tidak pernah mengeluh, tidak pernah bermasalah," ujar Gerry mengenang sosok Zaky, yang disampaikan pada VIVA.

Berikut beberapa prestasi yang pernah disabet M. Zaky. Di antaranya pada tahun 2012 menjadi Juara 1 Motorprix Region Jawa 2. Kejurnas Corsa Motorprix MP4 B 110 cc Tune Up Pemula Juara 3, pada tahun 2011.

Selanjutnya, di tahun yang sama, yakni pada tahun 2011 Juara 2 Kejurnas Corsa Motorprix MP3 B 125 cc Tune Up Pemula. Jupiter MX Nasional Juara Umum 1, dan Juara Umum 1 Motoprix MP6, Perwakilan Indonesia Asean Cup di Malaysia.