BAMMA 24 Cetak Rekor Jumlah Penonton

One Pide BAMMA
Sumber :
  • BAMMA

VIVA.co.id - Rekor yang tercipta pada tayangan BAMMA 24 pada Sabtu, 28 Februari 2016 lalu di Dublin, menjadi bukti bagaimana pertarungan yang digelar asosiasi MMA asal Inggris itu telah menjadi hit di antara para pencinta MMA di seluruh dunia.

Dilansir dari situs resmi BAMMA pada Jumat, 4 Maret 2016, tercipta atmosfer yang luar biasa besar dengan 5.000 penonton di 3Arena. Disusul kemudian dengan rekor rating TV tertinggi, untuk event MMA yang pernah ada di Spike TV.

Performa sensasional para petarung di BAMMA 24, dengan sejumlah pukulan knock out yang terjadi, telah memicu ketertarikan tinggi di media sosial. Terlihat jelas dengan luasnya jangkauan hingga 1,5 juta pengguna Facebook, serta 1,48 juta di Twitter.

Tidak kurang dari 1 juta penonton juga tercatat lewat Grabyo. Raja baru kelas berat ringan BAMMA, John Phillips, yang mendapat gelar 'Mike Tyson kulit putih', mengagetkan para penonton dengan kemenangan cepatnya atas mantan juara Cheick Kone.

[Baca Juga: Peraih Emas PON Jajal Ikut One Pride MMA]

Juara kelas bulu super BAMMA, Tom 'Firekid' Duquesnoy, juga memenangkan pertandingan dengan knockout sensasional, untuk mempertegas posisinya sebagai salah satu petarung terbaik Eropa.

Petarung kelas ringan super dari Irlandia yang populer, Paul 'Redser' Redmond, juga memberi kejutan dengan pengumumannya di 3Arena, bahwa dia sudah menandatangani kontrak untuk banyak pertarungan dengan BAMMA.

Jawara MMA dari Team Ryano berusia 29 tahun itu mengatakan banyak asosiasi lain menawarkannya kontrak, tapi BAMAA adalah pilihan utamanya. Dia mendapat jawaban spontan, yang membuat 3Arena bergemuruh, atas lontaran pertanyaannya pada penonton.

Dia bertanya, apakah mereka ingin melihatnya bertarung pada event BAMMA Irlandia selanjutnya, yang serentak dijawab dengan dukungan kuat. Kesuksesan yang diraih BAMMA sejauh ini, membuktikan tepatnya kerjasama yang dijalin tvOne.

Momentum untuk Indonesia

Berbagai pertarungan seru BAMMA, sudah bisa disaksikan lewat program One Pride BAMMA di tvOne setiap Sabtu pukul 22.00 WIB. Bukan hanya itu, tvOne juga telah memulai seleksi petarung-petarung Indonesia untuk One Pride MMA.

[Baca Juga: Audisi Pertama One Pride MMA, Calon Petarung Antusias]

Direktur PT Visi Media Asia Tbk (VIVA), David Burke, mengatakan melalui program baru One Pride MMA, tvOne membuka jalan bagi para ahli bela diri Indonesia, memberi badan yang resmi untuk meniti karir sebagai petarung MMA.

Burke yang juga menjadi komentator One Pride BAMMA, mengatakan ada banyak ahli bela diri di Indonesia, termasuk yang sudah menjadi petarung MMA. Sayangnya, belum ada kompetisi reguler, yang bisa mewadahi dan bisa menjadikan keahlian mereka sebagai karir.

"Kami mau mereka juga bisa menjadi superstar," kata pendiri PT Wellington Capital Advisory, yang sekilas tampak seperti bintang utama film Fast & Furious, Vin Diesel, itu. Agar sukses meniti karir di olahraga, disebut Burke, butuh media yang menjadi wadah dan memberi jalan.

Ada banyak asosiasi MMA di dunia, seperti UFC (Ultimate Fighting Championship) dari Amerika Serikat (AS) dan BAMMA (British Association of Mixed Martial Arts) dari Inggris. Sementara itu, di Singapura ada OneFC yang telah memperluas diri ke Asia Tenggara.

[Baca Juga: Ini Hasil Seleksi Audisi Perdana One Pride MMA]

Kesuksesan yang telah diraih BAMMA, tentu menjadi kabar gembira bagi masyarakat Indonesia pencinta MMA. Bisa menjadi momentum, yang dapat mendorong semangat petarung-petarung Indonesia, karena juara One Pride MMA punya kesempatan naik level ke tingkat global.

"Untuk One Pride MMA kita mulai di Indonesia dulu. Kita mencari juara-juara MMA dari Indonesia, yang siap dipromosikan ke level global. Jika hasil dari One Pride MMA bisa menjadi ambassador baru untuk MMA, bisa menaikkan para juara ke BAMMA, luar biasa bagi kami," kata Burke. (one)