Piala Dunia U-20 2021 Jadi Momen Persiapan Bidding Olimpiade 2032
- VIVA/M Ali Wafa
VIVA – Menteri Pemuda dan Olahraga atau Menpora, Zainudin Amali mengatakan, pemerintah akan membantu mempersiapkan sejumlah venue jelang pencalonan Indonesia sebagai tuan rumah Olimpiade 2032.
Sedangkan Komite Olimpiade Indonesia (KOI), telah membentuk tim untuk melakukan proses bidding.
Pemerintah sendiri sudah memiliki tugas lain untuk membantu persiapan pesta olahraga empat tahunan terbesar di dunia tersebut.
Zainudin menegaskan, pemerintah akan menjalankan arahan IOC (Komite Olimpiade Internasional) agar memanfaatkan sejumlah venue yang sudah ada.
Sebab, kata Zainudin, hal itu sesuai dengan keinginan IOC untuk lebih mengutamakan keberlanjutan ketimbang pembangunan venue baru.
"Sebagaimana yang disampaikan oleh KOI bahwa yang dianjurkan oleh IOC adalah pergunakan apa yang sudah ada," ucap Zainudin, di kantornya, Kamis 2 Januari 2020.
"Karena khawatir kalau kita banyak membangun yang baru, keberlangsungan pemberdayaan dari venue-venue itu belum bisa dijamin. Jadi, kalau memakai yang ada sekarang kita bisa terus memakainya," terangnya.
Selain mempersiapkan diri jelang bidding Olimpiade 2032, Zainudin juga menambahkan bahwa pemerintah juga akan membenahi beberapa venue untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 tahun 2021.
Dalam waktu dekat, dia mengatakan bahwa pemerintah pusat maupun daerah akan bersama-sama untuk merenovasi stadion-stadion yang akan dipersiapkan untuk menjadi venue di ajang tersebut.
"Tahun 2021, kita akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20, akan ada banyak lapangan-lapangan yang digunakan dan sebentar lagi akan mendapatkan pembenahan. Pemerintah akan melakukan pekerjaan-pekerjaan yang membuat lapangan itu menjadi standar FIFA bukan AFC lagi," ujar Zainudin
"Saya kira, jaraknya ke 2032, juga tidak lama. Apalagi, lapangan-lapangan kita kan kita pakai terus, jadi ada perawatan berjenjang agar lapangan tersebut terjaga dengan baik," tambah politisi Partai Golkar tersebut. (asp)