Ketua Umum Perbasi Apresiasi Gelaran Piala Presiden Basket 2019

Ketua Umum Perbasi, Danny Kosasih bersama Maruarar Sirait dan Cahyadi Wanda
Sumber :
  • Istimewa

VIVA – Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia atau Perbasi, Danny Kosasih memberi apresiasi atas digelarnya Piala Presiden Basket 2019. Dengan begitu, akan membantu perkembangan basket di Tanah Air.

Danny melihat ada peluang Piala Presiden 2019, membawa olahraga basket Indonesia ke arah industri yang positif. Sebab, sebelumnya telah dibuktikan lewat cabang olahraga sepakbola.

“Saya sangat berterima kasih, ada pihak yang juga memberikan perhatian besar terhadap kemajuan bola basket Indonesia. Dan, kami pasti akan dengan sangat terbuka turut membantu, agar turnamen Piala Presiden Bola Basket dengan total hadiah fantastis ini bisa berjalan dengan baik dan lancar,” kata Danny.

Danny sudah bertemu dengan Ketua Sterring Committee (SC) Piala Presiden Bola Basket, Maruarar Sirait, dan Ketua Organizing Committee (OC), Cahyadi Wanda. Dalam pertemuan itu, Danny banyak memberi masukan, agar turnamen berjalan maksimal.

Piala Presiden Basket akan diselenggarakan di kota Solo, Jawa Tengah, pada 20-24 November 2019. Nantinya, akan ada sembilan tim yang ikut ambil bagian, salah satunya Timnas Indonesia.

Sama seperti di sepakbola, Piala Presiden Basket 2019, ditegaskan Maruarar, tidak akan menggunakan uang negara. Tujuannya menggelar ini adalah turut andil memajukan olahraga basket.

"Setelah Piala Presiden sepak bola sebanyak empat kali tanpa uang negara, Piala Presiden Basket pun demikian," tutur Maruarar. 

Untuk menggelar Piala Presiden Basket 2019, pria yang akrab disapa Ara itu berkomunikasi juga dengan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir.

"Sama-sama kita ketahui, jika mas Erick sosok yang paham sekali soal olahraga bola basket dalam ataupun luar negeri. Sangat penting berkomunikasi dengan beliau, sebelum Piala Presiden Basket di gelar," papar Ara.

Menurut Ara, Piala Presiden Basket tercetus setelah adanya permintaan dari pelaku cabang olahraga tersebut. Tak menutup kemungkinan ada Piala Presiden dari cabang olahraga lainnya.

"Awalnya, ada teman-teman basket yang datang ke saya. Saya terbuka saja. Kalau ada olahraga lain yang membutuhkan sinergi, kami siap," ujar Ara.

Piala Presiden Bola Basket akan memperebutkan total hadiah sebesar Rp 375 juta. Untuk tim juara akan meraih hadiah uang sebesar Rp150 juara, lalu runner up Rp100 juta, lalu peringkat ketiga Rp75 juta, dan peringkat keempat Rp50 juta.

Keuntungan lain yang bisa didapat tim peserta dengan adanya Piala Presiden yakni menjadi ajang pencarian pemain rookie berkualitas. Turnamen ini juga menjadi pramusim jelang menghadapi Indonesian Basketball League (IBL) 2020.

"Turnamen ini sudah dilaporkan ke Menpora. Kami juga akan kirim undangan ke Presiden Joko Widodo untuk membuka turnamen," kata Cahyadi.